Share

Bab 189. Season 2

"Oh iya, berati saya sudah ingat perlahan Bu, artinya saya perlahan pulih, Alhamdulillah ya Allah, terima kasih atas semua ini," ungkap Dimas di hadapan Tari, dia sengaja berlebihan mengucapkan rasa syukurnya.

"Alhamdulillah, aku ikut senang, Dimas. Semoga kamu ingat semuanya," jawab Tari.

Dimas menurunkan bahunya, dia merasa sudah lega, karena Tari biasa saja menanggapinya.

'Aku pikir dia akan menjauh karena aku yang tidak pernah ingat Tuhan sewaktu kenal dengan dia,' batin Dimas.

Tari senyam senyum ketika mendengar Dimas bicara. "Kamu udah banyak berubah ya, sekarang lebih mendekatkan diri pada Allah. Itu tandanya kecelakaan kemarin sebuah peringatan untukmu supaya menjadi lebih baik," tutur Tari.

"Iya kah, Bu? Saya malah nggak sadar kalau sekarang saya sudah menjadi lebih baik," timpal Dimas memang sengaja mencari perhatian.

"Yang aku tahu seperti itu, makanya aku juga sadar bahwa kematian itu lebih dekat, kemarin sempat lalai dan lebih mementingkan dunia," ungkap Tari. "Yang lebih
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status