Share

Bagian sembilan

Happy Reading

Naya Pov

Aku menatap rumah sederhana di depanku dengan tatapan kagum, rumah minimalis berwarna putih sederhana. Tidak besar, hanya memiliku satu kamar tidur, ruang tamu dan dapur. Halamannya juga tidak luas, tapi setidaknya rumah ini cukup nyaman untuk di tinggali.

"Harga rumah ini berapa bu?" tanyaku pada seorang wanita cukup berumur pemilik rumah ini.

"Kau yakin akan tinggal di sini Naya? Rumahnya kecil dan eggg--- kau tau sendiri ini jauh dari kediaman orang orang," ucap Mbak Hana berkomentar.

Aku tau dia khawatir, tapi mataku sudah terpusat pada rumah ini dari awal. Walau ini jauh dari kediam tetangga tetangga yang lain tidak papa, setidaknya rumah ini nyaman. Menurutku itu sudah lebih dari cukup, aku paham dengan kekhawatiran Mbak Hana.

"Tidak papa Mbak, aku suka rumah ini. Aku akan membelinya," ucapku dengan senyu

Chan Zi

Makin ke sini makin penuh liku liku kisah kehidupan Naya nih guys, yuk terus ikuti dan jangan sampai ketinggalan sedikit saja kisah kasih Naya.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status