Share

25. Kecelakaan pesawat

"Saya mau tidur di luar."

Ghazi yang baru saja selesai mandi sontak mendelik. Pria itu melempar handuknya asal, dan beranjak duduk di samping Ara.

"Saya nggak setuju. Saya nggak mau tidur sendirian Ra." sahutnya menolak.

Sejak pertengkaran mereka kemarin, Ara memang menjaga jarak dari Ghazi dan mendiami pria itu. Sebenarnya Ara sendiri tak tega bersikap demikian kepada sang suami. Karena ia bisa memahami, kalau tindakan Ghazi itu adalah hal yang cukup wajar dilakukan. Pria itu hanya tak mau dibenci oleh istrinya sendiri. Dan Ara juga tidak bisa menyalahkan Ghazi atas kematian sang papa. Sebab Dany menyelidiki kasus itu, murni atas tuntunan pekerjaan, dan kemauannya sendiri. Bahkan kalau dipikir-pikir, Ara seharusnya membantu pria itu untuk segera menemukan pelakunya, agar ia juga bisa tahu siapa dalang dibalik kecelakaan sang papa.

Namun, Ara tetap tidak bisa memaafkan Ghazi begitu saja. Hatinya sudah terlanjur kecewa, karena pria itu tak bisa menepati ucapannya sendiri. Ara masih san
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status