Share

24. Kejujuran

"Nyonya, apa Anda sudah sarapan?"

Ara hanya diam mengabaikan seruan Carol. Wanita itu tampak berdiri di balkon kamarnya, sembari memandang langit biru yang kini dipenuhi gumpalan kapas putih. Ini adalah hari kedua setelah Ara mengetahui kebohongan Ghazi, dan selama itu pula, dirinya hanya berdiam diri di dalam kamar. Ghazi yang sedang bekerja di luar kota pun membuat Ara tak perlu memikirkan cara untuk menghindari pria itu.

"Saya sudah sarapan Carol." sahut Ara. Ia bisa melihat Carol yang kini menghela napas lega, dari balik ponsel miliknya yang ia sambungan dengan CCTV di bagian luar.

"Syukurlah kalau begitu, Nyonya. Saya juga ingin memberitahu Anda kalau Tuan akan pulang hari ini."

Mendengar ucapan Carol, wajah Ara langsung berubah cemas. Wanita itu bergegas masuk ke dalam kamar, dan mulai mengemasi barang-barang miliknya. Ia benar-benar belum siap kalau harus bertemu kembali dengan Ghazi. Sebab Ara masih sangat merasa kesal sekaligus kecewa pada pria itu.

"Anda ingin pergi keman
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status