Share

180). Bukan Anak Arka?

***

"Kita sampai, Ra."

Damar menggeliat ketika mobil yang dia dikendarai akhirnya sampai di halaman luas rumah Dewa. Menempuh perjalanan tiga jam karena berhenti beberapa kali di jalan, mereka tiba di Jakarta pukul dua siang.

Merentangkan kedua tangannya, Damar melepas pegal yang mendera kedua tangannya setelah menyetir cukup lama sementara wajah memarnya tentu saja berdenyut.

Menyembulkan kepala lalu menoleh ke belakang, Damar menghela napas karena mobil Dewa belum sampai setelah tadi—tepat setelah keluar dari pintu tol mereka berpisah karena Aurora dan Dewa pergi untuk membeli sesuatu.

"Ra, kita udah sam-"

Damar menghentikan ucapannya ketika melihat Aludra terlelap sambil bersandar pada sandaran mobil yang sedikit direndahkan. Mengukir senyum tipis, tak tahu kenapa Damar rasanya terharu melihat kedua tangan Aludra bermuara di perut.

Sekerasa itu usaha Aludra untuk menjaga kedua bayinya meskipun kini dia dihadapkan kenyataan tak menyenangkan karena Arka tak mau menikahinya setelah ap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
jahat banget lula
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
lempar aja sih dam tuh sepatu ke muka Lula
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
si biang masalah datang alula mbh buyutnya aneska mangkanya sifatnya sama
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status