Share

Bab 61

Caden memandang Madeline sembari tersenyum. "Tante, mau ke lokasi pembangunan?"

Ketika Madeline mendengar panggilan "tante", dia sangat menikmatinya. Dia mengangkat sebelah alisnya. "Ya."

"Kebetulan aku mau pergi ke lokasi pembangunan juga, ayo sekalian."

Zayden refleks mengangkat tangannya untuk merangkul bahu Madeline. Dia menatap Caden dengan dingin. "Nggak perlu, aku akan mengantarnya ke sana."

"Bagaimana kalau Paman sekalian mengantarku supaya aku nggak perlu bawa mobil?"

"Mobilku nggak menerima nyamuk." Usai berbicara, Zayden membawa Madeline ke dalam mobil.

Caden tersenyum sambil melihat mobil Zayden.

Setelah mobil melaju, senyuman di wajah Caden berangsur-angsur menghilang, tatapannya menjadi lebih gelap.

Setelah mobil melewati dua persimpangan, Madeline berkata kepada sopir. "Turunkan aku di persimpangan di depan. Aku akan naik taksi sendiri."

Zayden memandang Madeline sembari berkata dengan tidak senang. "Sudah kubilang, aku akan mengantarmu."

"Kupikir kamu hanya ingin membua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status