Share

Bab 96

Ryder tertawa begitu keras, sangat lega mendengar perkataan Daren. Dia mengambil sebuah tongkat kayu, lalu mengarahkannya pada Daren.

"Aku tidak lagi mengingat kejadian di masa lalu, sekarang yang kita butuhkan adalah bagaimana cara menghadapi masa depan. Aku percaya pada kalian semua, seperti kalian percaya padaku. Itulah jawabanku sobat," ungkap Ryder sambil tersenyum.

Daren terdiam, dari wajah dan setiap ucapan Ryder begitu tampak tulus di mata Daren, Sungguh pemimpin yang luar biasa. Daren ikut tersenyum, lalu mendorong tongkat kayu Ryder.

"Kalian berdua, berhentilah melakukan hal bodoh. Ayo kita segera menyusun rencana," ucap Layla kesal.

Di wilayah perbatasan, Freya memutuskan berdiam diri di kamar sesuai perintah Lilian dan Edward. Dia, tidak begitu yakin dengan apa yang sebenarnya terjadi, tapi melihat Ryder dan Pengawalnya kabur dari wilayah, membuat Freya khawatir. Edward dalam mode siaga, tak ada yang terlepas dari jangkauan sihir pelacak miliknya. Se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status