Share

199. Aku Tahu, Lalu Kenapa?

James Gardner menjawab tanpa menoleh ke arah Alen, “Kenapa kita harus mengambil jalan lain? Itu akan membuang-buang banyak waktu.”

Alen menelan ludah dengan kasar, “Tapi, James. Di sana ada ….”

“Aku tahu, lalu kenapa? Memangnya aku salah apa sampai aku harus menghindar dari dia?” ucap James yang masih tidak menoleh ke arah temannya.

Namun, Alen tidak mau menyerah. Dengan rasa gugupnya dia berkata lagi, “Kau memang tidak memiliki kesalahan apapun, tapi kau-”

“Sudahlah, Alen. Aku tidak takut dengannya dan bukankah seharusnya dia yang merasa tidak nyaman?”

Alen terdiam, bingung menjawabnya.

James akhirnya menoleh dan menatap Alen lurus-lurus, “Dia yang telah membuat seorang anak lahir dan tumbuh tanpa seorang ayah. Bukankah dia yang harus merasa bersalah untuk itu?”

Mendengar perkataan James yang sarat akan emosi yang tertahan itu akhirnya membuat Alen benar-benar menyerah. Dia tidak bisa menahan James dan dia pun tidak ingin James semakin menggila jika dia malah membantahnya.

“Ayo! Kita
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status