Share

161. Harapan Kecil

Riley terbungkam, benar-benar tidak bisa membantah perkataan James.

Pemuda itu kemudian menghela napas panjang.

James mendesah melihat tatapan lembut Riley ke arahnya, “Hei, dengar. Aku tahu kalau ayahku sudah berbuat salah, tapi … bukan berarti orang berhak mengatakan kalau dia jenderal terburuk. Iya kan? Bagaimanapun juga, dia telah melindungi kerajaan ini. Dia pun telah mempertaruhkan nyawanya.”

“Aku … hanya berharap orang-orang tidak hanya melihat kesalahan ayahku, tapi juga melihat apa yang telah dia lakukan. Apa .. harapanku itu terlalu berlebihan, Wood?” lanjut James yang dalam nada suaranya terdapat nada putus asa.

Riley merasa miris akan keinginan kecil James yang memang tidak pernah digubris oleh begitu banyak orang. Tetapi dia tetap mencoba menanggapi dengan berujar, “Tidak. Ayahmu memang berhak mendapatkan sebuah kehormatan. Aku paham.”

James sontak membeku di tempatnya duduk tapi dia tidak memberikan reaksi apapun.

Riley pun lanjut berkata dengan hati-hati, “Tapi kau juga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status