Share

Bab 47

Setelah keluar dari kamar mandi, Darian kembali dengan penampilan dingin dan tenangnya, seolah-olah orang yang tadi pagi kehilangan kendali bukanlah dirinya.

Rachel sudah bangun. Dia sedang menyiapkan sarapan.

Meskipun satu tangannya tidak bisa digunakan, dia masih bisa melakukan hal sederhana seperti memanggang roti serta menggoreng telur.

Ketika Darian keluar, dia melihat Rachel sedang mengayunkan spatula. Gerakannya jauh lebih canggung dibanding biasanya.

Dia diam-diam mengutuk Rachel sebagai orang bodoh dalam hatinya. Kemudian, dia melangkah mendekat, mengambil spatula dari tangan Rachel, lalu berkata pelan, "Biar aku saja."

"Kamu bisa melakukannya?" tanya Rachel.

Melihat tatapan ragu di mata Rachel, Darian teringat insiden sebelumnya ketika dia memecahkan piring.

Wajah tampannya tampak sedikit tersipu. Dia berdeham, lalu meletakkan spatula di tangannya sambil berkata, "Lebih baik pesan makanan saja."

Rachel berujar, "Tapi ...."

"Apa kamu nggak mau tanganmu segera sembuh?" sela Dar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status