Share

Bab 854

"Benarkah? Baguslah, terima kasih, Kakak Ipar. Kamu baik sekali," kata Martha dengan antusias. Tak disangka, setelah memberi tahu kabar itu, dia akan memperoleh kejutan tidak terduga.

"Martha, jangan panggil aku kakak ipar lagi. Bagaimanapun juga, aku dan Widia sudah bercerai," kata Tobi sambil menggelengkan kepalanya.

"Nggak, aku merasa kalian seharusnya kembali bersama. Pokoknya kamu itu kakak iparku selamanya." Saat melihat ekspresi sedih kakak sepupunya, Martha diam-diam menyesali perbuatannya.

Dari kecil hingga sekarang, kakak sepupunya selalu memperlakukannya dengan baik. Bagaimana dia tega melakukan hal seperti itu? Mungkin saat itu dia mengira ini semua demi kakak sepupunya.

Namun, saat mendengar kakak sepupunya membahas tentang Joni, Tuan Darel dan lainnya, apalagi melihat keputusasaan dan kesedihan yang dirasakan kakak sepupunya, dia baru paham kakak sepupunya telah menderita selama ini.

"Baiklah, begitu saja. Aku masih punya urusan," kata Tobi.

"Ah, jadi Kak Tobi, apa kamu m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Steven Christian
Tobi tu bukan pria.. lebih tepat kaya anjing. . anjing meskipun d hina d pukul pasti kembali pada tuanya..
goodnovel comment avatar
Khaeruli Ruli
crita bagus..lebih hebat dari khayalan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status