Share

Bab 149

Ucapan Tuan Smith tak diindahkan Alexander. Pria itu memilih diam, tapi keteguhan yang ia miliki tak perlu dipertanyakan.

Helena, uang, kedudukan, mereka sangat penting, bonusnya baru anak-anaknya.

“Orang tua itu makin cerewet bertambahnya usia. Kenapa tidak simpan saja tenaganya sebanyak mungkin karena jika waktunya tiba nanti, dia akan membutuhkan banyak tenaga untuk mengoceh.” gumam Alexander.

Tuan Smith meninggalkan kediaman Alexander tanpa hasil pembicaraan yang memuaskan.

Alexander kembali ke kamar, disambut Helena yang nampaknya sangat mencemaskan Alexander.

“Lex, bagaimana pembicaraannya?” tanya Helena.

Alexander merangkul Helena, gegas Helena membawa Alexander ke tempat tidur, mereka pun mengobrol di sana.

“Intinya, Ayah ku itu tidak bisa kita bohongi ten
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status