Share

Bab 90

Nazar tidak menghiraukan panggilan dari Zahra, terus saja berjalan menuju keluar rumah. Nazar masuk kembali ke dalam mobil, dan melesat pergi.

"Mas," ucap Zahra dengan suara gemetar. tubuhnya langsung ambruk di atas lantai, Zahra menangis tersedu-sedu.

Mbok Minah yang melihat kejadian itu, merasa tidak tega melihat keadaan Zahra.

"nyonya, ayo kita masuk ke dalam rumah. jangan seperti ini," ucap Mbok Minah dengan lemah lembut.

Zahra langsung memeluk Mbok Minah, tangisannya begitu menyayat hati. Mbok Minah mengelus punggung Zahra.

"ayo, kita masuk ke dalam," Mbok Minah membantu Zahra berdiri. Mbok Minah gandeng tangan Zahra, suara tangis Zahra masih terdengar.

"jangan menangis terus, karena sikap suami kadang kita tidak mengerti, maaf nyonya bila saya banyak berbicara," ucap Mbok Minah sambil duduk di samping Zahra.

Zahra meletakkan kepalanya di bahu Mbok Minah. Zahra sudah menganggap asisten rumah ini seperti ibunya.

"Jangan pernah merasa sedih, karena sesuatu hal yang tidak kit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status