Share

Bab 162

"kenapa kak? kok malah membentak aku. Aku kan tanya dia itu siapa," tanya Zia sama Zahra.

Zahra rasanya tidak punya muka lagi di depan keluarga suaminya, itu semua karena tingkah Zia yang sangat memalukan itu.

"Siapa kamu sebenarnya?" tanya Zia sama Naima dengan tatapan mata menyelidiki.

Sari datang sambil membawakan pesanan Naima, siomay yang sudah dikasih bumbu.

"non Naima, ini siomaynya," ucap Sari sambil meletakkan piring siomay di depan Naima.

"terima kasih Bik Sari," ucap Naima.

"Kak Zahra mau?" tanya Naima, yang tidak menghiraukan pertanyaan Zia.

"terima kasih," jawab Zahra singkat, Karena hati Zahra masih kesal dengan tingkah Zia.

Naima langsung memasukkan potongan siomay ikut dalam mulutnya.

Zia menatap Naima dengan tatapan tak suka.

"hei! kenapa kamu tidak menjawab pertanyaanku!" Zia membentak Naima, karena merasa jengkel, Naima tidak menjawab pertanyaannya.

"Zia! jaga sikap kamu! kamu ingin tahu siapa dia!" malah Zahra yang terlihat emosi.

"dia adik mas Nazar, pa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status