Share

Bab 118 Maaf 2

Langit berwarna tembaga saat mobil Bre berhenti di halaman sebuah apartemen. Info yang ia dapatkan, Irma masih tinggal di apartemen ditemani kakak perempuannya. Ia tidak sabar untuk segera bertemu dengan wanita yang membuat permasalahan keluarganya makin mengular.

Bre turun dari mobil dan melangkah menuju lift. Kapsul besi membawanya naik ke lantai lima. Diketuknya rumah nomer 5-B2.

Beberapa saat menunggu tapi tidak ada jawaban dari dalam. Ketika hendak pergi, pintu di buka dari dalam. Seorang wanita dewasa muncul dan kaget ketika melihatnya.

"Ada apa?" tanya perempuan itu dengan nada dingin.

"Aku ingin bertemu Irma."

"Dia nggak ingin bertemu siapapun sekarang ini kecuali kakakmu. Sebaiknya kamu suruh Ferry yang datang ke sini."

"Boleh aku masuk? Aku nggak akan lama." Bre tidak menggubris perkataan wanita di ambang pintu.

"Siapa, Mbak?" terdengar suara lemah dari dalam.

"Bre."

Tidak lama muncul seseorang yang bertubuh kurus. Hampir saja Bre tidak mengenalinya. Sungguh jauh berbeda den
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Icha Majhaf
lena ama Leo .... syukur anak2 ...klo bukan udah dicubit sama uncle bre. hati udah merana, dipanas2in lagi
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
Irma belum tobat juga.. padahal dia dah kena karma kek gitu.. yakin nih masih mau neror Ferry terus..
goodnovel comment avatar
Nuniee
Ga nyangka ihh, Irma keadaannya menyedihkan kegini,, klo emang dri awal pengen balikan dgn Feri, knp hrs tidur dgn banyak laki-laki ...... RIP janinnya, gimana nanti setelah dia lahir ...sehatkah atau justru cacat,
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status