Share

Bab 0002

Author: Malik
Nolan merasa tubuhnya bisa melakukan itu.

Namun, dia juga tidak ingin mempersulit Bella. Jadi, dia tersenyum.

"Aku sudah nggak mau tidur. Aku akan bangun dan berolahraga. Setelah tubuhku sehat, mari kita melakukannya."

"Sayang, lebih baik kamu tidur dan lebih banyak beristirahat ...."

"Nggak mau. Langit sudah cerah. Aku mau bangun."

Nolan bersikeras.

Bella juga sudah tidak peduli dengan rasa malunya. Wajahnya memerah ketika membantu Nolan berpakaian.

Sekarang mereka sudah adil. Bella juga sudah melihat tubuh telanjang Nolan.

Langit sudah terang.

Nolan melihat-lihat di depan pintu, kemudian pergi ke halaman belakang.

Ada gudang kecil di halaman belakang yang merupakan bengkel kayu.

Di dalam bengkel kayu, ada beberapa kayu bertumpuk dan seperangkat peralatan tukang kayu sederhana.

Kapak, pahat, ketam dan gergaji adalah barang-barang paling berharga di dalam rumah.

Ini adalah Kerajaan Marlboro, di mana tingkat teknologi industri dan standar hidup kira-kira setara dengan dinasti Soun dan Hera.

Besi dan tembaga merupakan mata uang.

Jadi, peralatan tukang kayu termasuk berharga dan dapat ditukar dengan uang, beras dan makanan.

Nolan tidak tega berpisah dengan peralatan-peralatan ini. Dia harus mencari cara lain untuk mencari makanan.

Nolan mulai sibuk di bengkel kayu.

Di kehidupan sebelumnya, dia adalah seorang insinyur mekanik. Jadi, dia bisa merancang beberapa benda.

Sebelum makan siang, dia telah membuat sangkar burung yang sederhana.

Dulu pria ini adalah seorang tukang kayu. Dia memiliki alat dan bahan di rumah. Jadi, membuat ini bukanlah hal yang sulit.

Siang hari, dia makan bubur lagi.

Nolan pergi ke dapur untuk mengambil segenggam garam kasar dan beberapa kacang kedelai. Dia menyembunyikannya di tangannya sebelum bersiap untuk keluar.

Bella sedang memilah tali rami di ruang tamu. Ketika dia melihat sangkar burung di tangan Nolan, dia tercengang.

Mungkinkah suaminya suka bermain wanita?

Keluarga macam apa ini? Mereka bahkan tidak mampu membeli sayur, tapi Nolan masih ingin melakukan itu?

Nolan memegang sangkar burung dengan kapak kecil di pinggangnya. Dia tersenyum ke arah Bella dan berkata, "Aku keluar sebentar untuk mencari makanan."

Bella berdiri, kemudian dia berbicara dengan terbata-bata, "Di mana ... kamu ingin mencari makanan pada saat ini? Dan sayang, kamu baru sembuh ...."

"Nggak apa-apa. Aku perlu banyak bergerak, baru bisa cepat sembuh dan melakukannya denganmu."

Nolan tersenyum nakal, lalu dia keluar sambil memegang sangkar burung.

Sangkar burung ini adalah perangkap yang dirancang oleh Nolan. Sangkar ini memungkinkan hewan untuk masuk, tapi mereka tidak bisa keluar. Dia berencana menggunakan ini untuk menangkap burung pegar atau kelinci.

Dia juga tidak tahu apa benda ini bisa digunakan atau tidak, jadi Nolan tidak berkata apa-apa.

Begitu dia keluar dari desa, dia berpapasan dengan Ethan Hale, seorang perusuh.

Ethan bertelanjang dada dan menyeringai.

"Nolan, apa istrimu si pembawa sial itu nggak menyebabkan kematianmu? Dengar-dengar pada malam pernikahanmu, kamu pingsan begitu kamu naik ke atas pengantin barumu. Apa kamu cemas sampai pingsan karena nggak menemukan lubangnya? Apa kamu perlu diajari Kakak?"

Kedua orang tua Ethan sudah meninggal. Di keluarganya tersisa satu adik perempuan.

Dia biasanya tidak melakukan apa-apa dan mencari nafkah dengan mencuri.

Nolan Grey yang dulu terlalu polos dan sering ditindas Ethan.

"Apa hubungannya itu denganmu?"

Nolan mengerutkan alisnya dan mempercepat langkahnya.

"Oh? Kamu menjadi berani setelah menikah, ya. Berani-beraninya kamu melawanku?"

Ethan membelalakkan matanya. Dia mengayunkan kepalan tangannya sambil berkata, "Kalau bukan karena kamu baru sakit parah dan aku mengasihani ibumu yang buta, aku sudah menghajarmu sampai mati!"

Nolan meraih kapak kecil di belakangnya, lalu menunjuk Ethan dan berkata, "Ayo coba."

Sekarang sedang sore hari. Bilah kapak berkilau dingin saat terkena sinar matahari.

Meskipun ini hanya alat tukang kayu, ia bisa digunakan untuk membunuh orang.

Ethan menatap aura membunuh di tatapan mata Nolan dan bilah kapaknya, kemudian dia mundur selangkah.

Dia beranjak pergi sambil memaki, "Dasar berengsek. Aku akan melepaskanmu hari ini. Setelah kamu sembuh, baru aku akan menghabisimu. Nanti jangan bilang aku menindasmu."

Nolan mendengus, lalu dia lanjut berjalan ke gunung yang terletak di depan desa.

Dia memasuki jalan gunung, lalu berpapasan dengan seorang wanita kurus.

Wanita itu bernama Wendy Cooper yang baru berusia awal dua puluhan. Meski dia cantik dan bersih, dia terlihat sangat sedih.

Wendy memiliki nasib tragis. Suaminya yatim piatu dan tidak memiliki kerabat yang bisa diandalkan. Setelah satu tahun menikah, mereka tidak memiliki anak. Mereka mengalami kelaparan dan wabah penyakit, lalu suaminya meninggal.

Wendy tidak bisa kembali ke keluarganya, jadi dia hanya bisa hidup sendirian. Dia tinggal di dua rumah jerami dan kebanyakan makan sayuran liar.

Walaupun Wendy juga termasuk cantik, tidak ada yang melamarnya.

Saat ini sering terjadi peperangan. Terlalu banyak laki-laki yang mati, sementara jumlah wanita terlalu banyak.

Kalau seorang perawan saja tidak bisa menikah, siapa yang peduli dengan seorang janda?

Wajah Wendy berseri-seri saat melihat Nolan. Dia menyapanya, "Kak Nolan, kamu sudah sembuh?"

Meskipun Nolan lebih muda satu dua tahun, Wendy selalu memanggilnya Kak Nolan.

"Sudah." Nolan mengangguk dan tersenyum. "Kak Wendy, kamu memetik sayuran liar lagi?"

Wendy tersenyum malu, lalu menyodorkan keranjangnya.

"Iya. Hari ini aku memetik beberapa kubis dan kudzu. Ini untukmu."

"Nggak perlu, Kak. Di rumahku masih ada makanan ...." Nolan buru-buru menolak.

"Kak, kamu punya makanan, tapi aku melihat Bella yang baru kamu nikahi ... diam-diam makan kulit gandum di halaman belakang."

Wendy tampak ragu, lalu dia melihat sekeliling.

"Kudzu lebih baik daripada kulit gandum dan dapat mengenyangkan perut. Terlebih lagi, makan kebanyakan kulit gandum bisa terkena wasir. Itu bisa menyebabkan kematian."

"Ha? Bella makan kulit gandum?"

Nolan terkejut. Lalu, dia tersenyum dan berkata, "Aku sudah mengerti, Kak Wendy. Nanti aku akan membawa makanan pulang untuk Bella."

Kemudian, Nolan pergi.

Ini krisis bertahan hidup.

Ini adalah masalah terbesar yang ditinggalkan pria ini dan ujian terberat Nolan.

Setelah dia memasuki pegunungan, dia berjalan ke sebuah sungai di lembah.

Dia meletakkan sangkar burung dan memotong beberapa ranting kayu kecil, kemudian menaruh beberapa kacang kedelai di dalam sangkar.

Dia juga mengambil air dari sungai kecil untuk membuat genangan air kecil di samping sangkar burung.

Dia melarutkan garam kasar yang dia bawa dengan air, lalu menaburkannya ke dalam genangan.

Seperti manusia, hewan juga membutuhkan garam.

Jadi, kambing liar akan menjilati bijih asin di tebing tanpa memedulikan risiko.

Anak-anak yang pernah menggembalakan sapi dan domba tahu saat kamu membuang air kecil di pinggir jalan, sapi dan domba akan menjilatinya karena urin mengandung sedikit garam.

Sekarang Nolan tidak memiliki apa-apa dan hanya bisa menggunakan garam kasar sebagai umpan untuk menarik mangsa.

Hewan liar memiliki indra yang tajam. Beberapa menit kemudian, mereka akan tertarik pada air asin di genangan air.

Setelah Nolan menyusun segalanya, dia menjauh dari perangkap dan menunggu dengan sabar.

Matahari bersinar dengan terik pada sore hari musim panas.

Nolan menunggu hingga senja, baru dia diam-diam pergi melihat.

Beruntung sekali!

Di dalam sangkar tidak ada burung pegar atau kelinci, tapi ada dua landak gemuk.

Dia mengangkat sangkar burung tersebut. Sepertinya berat setiap landak sekitar 2 kilo.

Dia bisa menukarnya dengan 10 kilogram beras!

Nolan sangat gembira dan membawa pulang sangkar burung itu.

Saat dia pulang ke desa, langit sudah gelap.

"Bu, Bella, aku pulang."

Nolan mengangkat sangkar burung sambil memasuki rumah dengan cepat.

Bahkan tidak ada lampu minyak di rumah, jadi mereka menggunakan kayu pinus untuk penerangan, tapi asapnya sangat mengganggu mata.

"Nak, kenapa kamu baru pulang."

Ibu berjalan mendekat, kemudian mengomel, "Kamu baru sembuh. Kenapa kamu sudah berkeliaran? Bella baru mau keluar untuk mencarimu."

"Iya, sayang. Kamu pergi ke mana? Aku khawatir kamu bertemu dengan hewan liar dan baru ingin pergi mencarimu ...."

Bella juga berjalan mendekat. Saat dia melihat sangkar burung di tangan Nolan, dia terkejut. "Sayang, landak ini ...."

Nolan tersenyum.

"Aku telah menangkap dua ekor landak. Bella, simpan satu untuk Ibu."

Ibu juga terkejut. "Landak? Landak apaan?"

"Bu, Nolan telah menangkap dua ekor landak yang gemuk."

Bella tersenyum dengan cerah, lalu dia mengguncang sangkar burung tersebut.

Dua landak itu pun mengeluarkan suara berisik untuk membuktikan diri sendiri.

Ibu mengambil sangkar burung itu, lalu menimbangnya.

Saat dia mendengar suara landak, dia berkata dengan penuh semangat, "Nolan, landak nggak bisa dimakan. Tukarkan ini dengan beras besok. Dengan adanya beras, kita nggak bisa mati kelaparan."

Keluarga mana yang masih ingin makan daging landak?

Ada bubur untuk dimakan setiap hari saja sudah bersyukur.

Nolan mengangguk. "Baiklah. Bella, pergi lihat rumah masih ada berapa banyak beras? Malam ini kita makan bubur."

Bella tidak berani bergerak dan menunggu pendapat ibu mertuanya.

Orang miskin tidak pernah makan malam.

Bella baru saja menikah, jadi dia tidak berani membuat keputusan.

Ibu berpikir sejenak sebelum berkata, "Nolan baru sembuh, jadi dia harus makan banyak. Bella, masak satu mangkuk bubur. Aku nggak makan."

Related chapters

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0003

    Bella mengiakan Ibu sebelum pergi ke dapur.Nolan mengikuti Bella.Masih ada tiga ons beras yang tersisa di rumah. Nolan melemparkan semuanya ke dalam toples tanah liat, kemudian berkata pada Bella, "Bella, lain kali jangan makan kulit gandum lagi. Itu bisa membunuhmu."Bella yang sedang menyalakan api tercengang saat mendengar itu. Dia bergumam, "Aku baik-baik saja ....""Mulai hari ini, tak peduli ada berapa banyak beras di rumah, semuanya makan bersama. Kalau nggak cukup, kamu tambahkan air."Nolan memegang tangan Bella dan berkata."Kita ini satu keluarga, seharusnya kita makan makanan yang sama. Meskipun hanya ada satu butir beras, tambahkan air sebanyak tiga mangkuk. Masak itu dan kita semua meminumnya."Tik.Air mata Bella menetes.Tidak ada orang yang pernah begitu peduli padanya.Setelah tiga suaminya meninggal dunia, Bella dijuluki pembawa sial. Kakak-kakak dari keluarganya memukulnya dan memakinya. Mereka ingin sekali Bella cepat mati.Bella juga khawatir saat ingin menikah

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0004

    Nolan sudah mulai sibuk dan tidak memedulikan Bella.Tulang ini tidak mempunyai daging, tapi Nolan bisa membuat sup dengan lemaknya.Sekarang mereka bertiga perlu menambah lemak.Kalau tidak, mereka tidak bertenaga dan akan mudah sakit.Hanya dengan tubuh sehat, baru mereka bisa mencari uang. Benar, 'kan?Sup tulang daging yang dimasak Nolan sangat harum.Mereka bertiga sangat kenyang dan puas.Di pedesaan, sup tulang daging dan nasi putih seperti makanan nikmat seorang kaisar.Tentu saja, Ibu ada mengomel Nolan. Dia mengatai Nolan sangat boros.Selesai makan, Nolan memberi pesan kepada Bella."Bella, rebus tulang ini nanti sore. Makin lama, makin baik. Aku keluar sebentar."Tulang daging dapat digunakan untuk membuat sup berkali-kali. Dan setiap kali sup dibuat, akan ada lemak dan air.Bella mengangguk, lalu berkata, "Sayang, kamu sudah sangat lelah hari ini. Sore ini kamu istirahat saja.""Nggak, aku nggak lelah."Nolan tersenyum, kemudian keluar lagi sambil membawa kapak dan sangkar

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0005

    Semua wanita ini adalah profesional!Siapa yang mengatakan orang dulu itu suci?Nolan miskin sekarang, jadi dia tidak berani menggoda wanita. Dia hanya tersenyum, kemudian pergi dengan cepat.Dia masih pergi ke tepi sungai di lembah itu.Nolan bersembunyi di balik batu, mengenakan kamuflase anyaman di kepalanya, lalu menatap genangan kecil yang telah ditaburi garam.Namun, dia sudah menunggu satu jam lebih dan menatap sehingga matanya lelah, tapi dia belum melihat ada mangsa yang datang untuk meminumnya.Nolan merasa sedikit putus asa.Setelah dia berpikir sejenak, dia lanjut menunggu.Meskipun dia tidak mendapatkan mangsa, dia harus menunggu sampai langit gelap agar tidak ditertawakan oleh penduduk desa.Langit perlahan-lahan menggelap.Masih belum ada mangsa yang muncul.Saat Nolan hendak pergi, dia melihat dua rusa hitam datang ke arahnya.Tap, tap.Jantung Nolan berdebar.Rusa hitam, yang disebut sapi gunung di sini, beratnya 100 kilogram setelah mereka dewasa.Dua rusa hitam di de

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0006

    Bella khawatir suaminya akan dipukul, jadi dia buru-buru melindungi Nolan. Dia berkata pada Ethan, "Ethan, jangan menindas orang. Suamiku nggak bisa menang darimu, tapi kamu nggak akan mau ... membuat kakakku marah ...."Namun, kata-kata itu tidak terdengar seperti ancaman bagi Ethan.Ethan menyeringai. "Hei, pembawa sial, minggir. Jangan sampai aku juga mati gara-gara kamu.""Dasar berengsek. Kamu berani menghina istriku?"Nolan sudah kehilangan kesabarannya. Dia maju, kemudian meninju dagu Ethan.Buk!Ethan langsung jatuh.Di kehidupan sebelumnya, Nolan sering mengunjungi gym. Dia juga berpartisipasi dalam pelatihan cadangan dan mengetahui beberapa keterampilan bertarung."Anjing, kamu berani memukulku?"Ethan berdiri, lalu dia mengayunkan tinjunya ke arah Nolan. "Aku akan membunuhmu hari ini juga!"Nolan mengangkat tangan untuk menangkis serangan Ethan, lalu dia mengangkat kaki kanannya dan mengarahkannya ke perut Ethan."Ugh ...."Ethan berteriak. Wajahnya memucat. Dia berjongkok s

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0007

    Nolan menggelengkan kepalanya sambil tersenyum. "Dasar bodoh. Keluarga kami miskin. Bagaimana kami sanggup mempekerjakan pembantu?"Mary melihat Bella, lalu dia terdiam.Nolan berpikir sejenak sebelum dia menghela napas. "Tidurlah, Mary. Kalau lain kali kamu sangat kelaparan, datang ke sini secara diam-diam. Kami akan memberimu sedikit makanan.""Kak Nolan, kamu sangat baik."Mata Mary berkaca-kaca. "Sedangkan kakakku jahat. Dia bertengkar denganmu hari ini. Kamu nggak hanya nggak marah, tapi juga memberiku makanan.""Kakakmu adalah kakakmu. Kamu adalah kamu. Cepat tidur."Nolan menghela napas di dalam hati, lalu dia menarik Bella keluar.Setelah mereka kembali ke kamar tidur, Bella menundukkan kepalanya dan pipinya masih merona merah.Tadi memalukan sekali. Banyak kata-kata dan suara yang didengar oleh Mary.Nolan meniup mati api pohon pinus."Berbaringlah, Bella.""Ya ....""Kita mencoba sekali lagi. Rileks, jangan takut.""Nolan, tadi memalukan sekali ....""Kita adalah suami istri

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0008

    Nolan juga ingin kabur, tapi begitu dia mengambil selangkah, pergelangan kakinya berdenyut kesakitan dan dia langsung terjatuh.Gawat!Berat harimau di depannya setidaknya tiga ratus kilogram. Walaupun ada tiga Nolan di sini, dia tetap akan mati!Terlebih lagi, kaki Nolan terluka. Dia sama sekali tidak bisa kabur."Aum!"Terdengar auman harimau. Namun, harimau itu meninggalkan Nolan dan langsung mengejar Ethan.Tampaknya harimau itu juga sangat pemilih. Ia ingin memakan sesuatu yang lincah dan aktif untuk memberi tantangan pada dirinya sendiri.Ethan baru berlari beberapa meter ketika harimau itu mengejarnya dan mendorongnya ke tanah."Nolan, tolong aku ...."Ethan berteriak.Nolan membuka matanya, lalu melihat bahu kanan Ethan yang terluka sudah tidak ada karena digigit harimau.Harimau itu langsung menggigit bahu Ethan, kemudian melemparkannya ke samping.Untuk gigitan kedua, ia langsung menggigit bagian belakang leher Ethan.Darah memercik ke mana-mana.Tangan dan kaki Ethan masih b

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0009

    Bella juga menatap Nolan dan mengangguk.Seolah-olah dia menerima Nolan membuat Mary menjadi selirnya."Mary, jangan seperti ini!"Nolan tersenyum dan melambaikan tangannya. "Kakakmu sudah meninggal. Lain kali kalau kamu nggak punya makanan, kamu boleh makan di rumahku dan membantuku menjaga Ibu .... Aku berjanji nggak akan membiarkanmu kelaparan.""Terima kasih banyak, Kak Nolan!"Mary bersujud sekali sebelum berdiri dengan gembira.Dia merasa Nolan sudah menerimanya sebagai selir.Para penduduk desa sudah tiba sambil membawa tali. Mereka bergantian mengangkat harimau itu, lalu berjalan kembali ke desa.Satu Desa Folks heboh. Ratusan orang datang untuk melihat. Banyak yang merasa iri dan cemburu.John berkata."Nolan, kita harus berangkat malam ini juga untuk mengirim harimau ke kantor pemerintah daerah. Kita akan tiba besok pagi. Aku akan membantumu meminjam gerobak sapi dan mengundang beberapa penduduk desa untuk menemanimu."Menurut peraturan, harimau yang ditembak harus dikirim ke

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0010

    Nolan agak terkejut, kemudian dia memperhatikan pria itu.Pria itu berbicara lagi."Perburuan harimau besar-besaran telah diselenggarakan di bagian selatan Gunung Daiso. Harimau-harimau sudah diusir ke daerah ini dan masalah harimau di daerah ini akan menjadi lebih serius. Penduduk daerah ini pun dalam bahaya. Jadi, Aku benar-benar ingin belajar pengalamanmu bertarung dengan harimau."Secara logika, tidak mungkin ada dua harimau di satu gunung. Harimau juga tidak akan muncul dalam jumlah besar.Namun, Gunung Daiso yang disebut pria ini terjadi wabah penyakit beberapa tahun yang lalu. Itu mengakibatkan ribuan mil wilayah pegunungan menjadi sepi dan jumlah harimau menjadi dua kali lipat.Sekarang istana kekaisaran telah menyusun pasukan besar untuk melawan harimau di Gunung Daiso menggunakan serangan api dan kekuatan militer. Karena itu, harimau di Gunung Daiso yang ribuan mil jauhnya akan bergerak ke utara.Situasi ini juga terjadi di Belimia di masa depan. Seseorang bernama Kenny memba

Latest chapter

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0050

    Ada lebih dari dua puluh kereta kuda yang diparkir di lapangan.Setiap kereta telah dimodifikasi dengan tenda yang disangga dengan potongan bambu dan ditutupi tirai jerami untuk menyamarkannya sebagai kereta biasa.Semua orang memegang senjata dan busur silang mereka sendiri sebelum masuk ke dalam tenda kereta.Lebih dari 20 orang bertanggung jawab untuk menarik kereta.Nolan berangkat bersama pasukan.Gunung Kirian hanya berjarak tiga puluh mil dari kota kabupaten.Setengah jam setelah fajar, mereka tiba di kaki Gunung Kirian.Jalan gunung ini menuju ke Gunung Kirian.Ketika Nolan melihat ke atas, dia merasa lerengnya tidak curam.Namun, ada tebing di sisi lain dan tidak ada jalan untuk mundur selama bagian depan dan belakang terhalang.Sarang bandit itu berada di puncak gunung yang jaraknya masih ada dua mil.Cuaca mendung seolah-olah memberi pertanda kalau perang besar akan segera dimulai.Nolan mengenakan topi bambu, baju zirah kulit di bagian dalam dan pakaian linen di bagian luar

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0049

    "Jaga ayahmu. Aku pergi bekerja dulu.""Kak Nolan, hati-hati." Sarah masih enggan berpisah.Sarah makin menyukai Nolan setelah merasakan kelembutan tadi.Meskipun mereka tidak bercinta, sentuhan tadi membuat Sarah merasa lega. Mulai sekarang, dia adalah wanita Nolan."Tenang saja. Aku akan kembali dan menghamilimu."Nolan mengusap kepala Sarah. Setelah dia merapikan bajunya, dia keluar.Di kantor pemerintah daerah, Sam dan Danny bekerja lembur dengan para perajin.Sesuai dengan instruksi Nolan, mereka menambahkan tujuh puluh set baju zirah lagi dan semuanya terbuat dari kulit babi.Babi-babi Kerajaan Marlboro bukanlah jenis babi putih yang berkulit lembut dan berdaging seperti zaman masa depan, melainkan jenis babi kuno. Semuanya berwarna hitam dan kulitnya setebal setengah sentimeter.Kulit babi lapis ganda sangat kuat dan dapat bertahan melawan pedang serta senjata yang terbuat dari perunggu. Kinerja pertahanannya juga sangat baik.Selain itu, Nolan juga meminta perajin bambu untuk m

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0048

    Nolan tidak menduga ternyata Sarah lumayan berpikiran terbuka dan berinisiatif mengajaknya tidur bersama.Sarah sangat malu dan suaranya hampir tidak kedengaran."Kak Nolan, ayahku bilang kamu sudah menyelamatkan kami dan menghabiskan sangat banyak uang. Sekarang kamu akan pergi mempertaruhkan nyawamu. Kita nggak bisa membalasmu kecuali dengan tubuhku yang perawan ini ....""Sarah, aku akan pergi menjumpai ayahmu."Nolan menepuk bahu Sarah.Sejujurnya, dia menyelamatkan mereka karena rasa kasihan dan tidak memikirkan tubuh perawan Sarah.Nolan dapat memahami pikiran Kevin dan Sarah.Dia sudah menghabiskan sangat banyak uang dan kini dia mau pergi membasmi bandit. Apa yang bisa mereka lakukan kecuali membalasnya dengan tubuh Sarah?Saat Sarah mendengar itu, wajahnya menjadi berseri-seri. Dia menarik ujung pakaian Nolan dan pergi bersamanya.Dia mengira malam ini dia memiliki kesempatan untuk membalas budi.Rumah posnya dekat dan hanya perlu sepuluh menit untuk mencapainya.Kevin sudah j

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0047

    Jumlah mereka lebih dari enam puluh orang dengan tinggi yang bervariasi dan dalam kondisi lesu.Reza mengumumkan, "Mulai sekarang, Tuan Nolan akan mewakili Pak Adrian. Ke depannya, kalian semua mendengarkan Tuan Nolan."Beberapa prajurit itu adalah orang Adrian dan mengenali Nolan. Mereka memberi hormat. "Tuan Nolan, tolong jaga kami.""Kita semua adalah saudara. Kita saling jaga!"Nolan mengangguk.Di gudang senjata ada lima puluh busur, lima ratus anak panah, lebih dari dua puluh set baju zirah, sejumlah pedang dan tombak.Nolan memeriksanya sekilas dan membuat daftar. Lalu, dia memerintah Reza."Lanjut menyesuaikan senjata dan tambahkan 500 anak panah lagi. Selain itu, cari lima tukang besi dan lima tukang kayu untuk siaga di sini. Semua prajurit akan memiliki lebih banyak makanan mulai sekarang. Mereka diminta untuk berlatih bersama dan nggak boleh keluar. Misi ini harus dijaga kerahasiaannya!"Setelah membuat pengaturan, Nolan segera berkuda kembali ke Desa Folks.Di Desa Folks se

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0046

    Saat Sonny mendengar itu, matanya berbinar-binar lagi. Dia berbisik, "Maksud Tuan Nolan adalah berapa banyak uang yang mereka miliki? Apa kita mendapatkannya?"Sebenarnya, Sonny hanya ingin mendapatkan kembali garamnya dan tidak berharap mendapatkan apa pun.Namun, dia tertarik setelah mendengar ucapan Nolan.Kalau mereka benar-benar bisa melenyapkan pada bandit itu, dia akan menjadi kaya dan bisa mendapat imbalan dari atasannya.Reza berkata."Mereka pasti ada uang. Mereka saja berani merampok garam resmi kami. Apa yang nggak berani dirampok bandit-bandit itu? Dua bulan yang lalu, 20 pedagang dari Sawo membawa beberapa gerobak barang, lalu mereka dirampok. Aku mendengar barang-barang itu bernilai lebih dari seribu tahil!"Nolan terkejut. "Ternyata para bandit telah merampok garam resmi?""Iya, garam resmi. Kamu harus merahasiakan hal ini."Sonny menyeringai, lalu dia berbisik, "Tuan Nolan, kalau kita menyerang Gunung Kirian, kita tentu harus mengambil kembali garam resmi. Setengah dar

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0045

    "Ketua tim pemburu harimau Desa Folks? Nolan Grey yang pernah disebut Adrian itu? Orang yang memburu harimau dan membunuh bandit itu?" Sonny seakan-akan mengingat sesuatu, lalu matanya langsung berbinar-binar."Cepat biarkan dia masuk. Panggil Tuan Nolan masuk!"Maka itu, Nolan dan Sarah dipersilakan untuk memasuki rumah Sonny.Sonny sangat sopan dan berinisiatif menyapa Nolan."Tuan Nolan sangat berbakti kepada ibunya. Kamu juga melindungi desamu, memberi berkah kepada desamu dan melayani pengadilan. Aku sudah lama mendengar tentangmu dari Pak Adrian. Setelah aku bertemu denganmu hari ini, kamu benar-benar seorang pemimpin."Nolan mengira Sonny memujinya hanya karena Adrian. Dia pun membungkuk."Nolan memberi salam kepada Pak Sonny dan Pak Reza. Aku hanya seorang rakyat jelata, jadi aku sangat berterima kasih atas pujiannya, Pak Sonny."Sonny menyeringai, kemudian meminta Nolan duduk.Nolan mengantarkan dua toples pasta kacang.Kemudian, dia mengungkit kasus Kevin.Sonny mengangguk. "

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0044

    "Aku membawa pulang Sarah dan yang lainnya untuk bekerja, bukan untuk membuat mereka menjadi selirku." Nolan tersenyum dan mengusap kepala Bella."Tidurlah, Bella. Aku sudah puas dengan memilikimu dan Wendy."Bella malah berpikir panjang. "Buat Sarah dan yang lainnya menjadi selirmu saja. Ke depannya kita semua menjadi satu keluarga dan mereka akan lebih gigih untuk menghasilkan uang. Kamu sudah membeli mereka, 'kan?""Ini ...."Nolan tertawa. Istrinya pandai menasihati orang.Benar juga. Lagi pula, dia sudah membeli mereka.Besok pagi, Nolan mengambil perak di rumahnya dan Sarah ke kota kabupaten.Dia telah membawa semua peraknya. Di rumah sisa dua ribu koin tembaga.Agar mereka bisa tiba di kota kabupaten dengan cepat, Nolan naik kuda bersama Sarah.Kuda perang bisa mengangkat dua orang dengan mudah.Selain itu, Nolan dan Sarah tidak gemuk. Total berat mereka hanya 100 kilogram.Namun, dua orang itu merasa agak sempit duduk di satu pelana.Sarah yang tidak pernah naik kuda ketakutan.

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0043

    "Nggak, nggak. Aku nggak masalah kalau aku mati!" Kevin menarik Nolan."Pak, bawa Sarah pergi. Yang penting dia bertahan hidup. Kamu nggak sudah memedulikanku. Jangan menghabiskan uang untukku."Nolan tertawa. "Dengarkan aku saja."Saat mereka meninggalkan penjara, Nolan memberikan sipir penjara beberapa ratus uang lagi agar dia bersedia menjaga Kevin.Setelah mereka keluar dari kantor pemerintah daerah, Sarah berlutut di tanah dan menangis."Kak Nolan, kamu sudah menyelamatkanku, lalu kamu menghabiskan uang lagi untuk ayahku. Aku bersedia melakukan apa saja untukmu selamanya!""Baik. Aku menantinya."Nolan menarik Sarah berdiri, lalu berkata, "Kamu bisa membuat arak dan berbisnis. Kamu bisa membalasku dengan membantuku menghasilkan uang."Tidak banyak orang di Kerajaan Marlboro yang mengenali tulisan.Nolan memerlukan orang seperti Sarah kalau dia ingin berbisnis.Beberapa puluhan tahil perak bukanlah apa-apa. Ketika bisnis tali raminya berkembang, dia akan menghasilkan banyak uang.M

  • Prang Tersombong Sepanjang Sejarah   Bab 0042

    "Aduh, lupakan saja. Aku nggak berbakat di dapur. Aku hanya bertanya." Reza tertawa dan melambaikan tangannya."Ada apa kamu mencariku?""Pak Reza nggak perlu khawatir. Ke depannya keluargamu dapat makan pasta ini. Setiap kali aku datang ke kota kabupaten, aku akan membawa satu toples untukmu."Nolan mencoba mendekat, lalu dia berkata, "Aku datang untuk bertanya tentang kasus Kevin Gallie yang memiliki restoran di jalan bagian selatan. Kevin adalah ayah mertuaku. Putrinya, Sarah, adalah ... selirku."Ketika Nolan mengatakan itu, dia melirik Sarah.Sarah segera melangkah maju, kemudian dia bersujud kepada Reza. "Pak, ayahku difitnah. Kasihanilah aku, Pak. Tolong Bapak menyelidikinya dengan jelas ...."Reza mengerutkan alisnya, kemudian dia menghela napas berat."Kasus Kevin Gallie dilaporkan oleh pamannya sendiri. Setelah kami melakukan otopsi, bukti-buktinya kuat. Pengadilan memiliki hukumnya sendiri. Kita nggak dapat melanggar hukum demi keuntungan pribadi."Sarah berlutut di lantai,

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status