Share

127. Terlambat Untuk Meminta Maaf

"Tentu saja, haa ...!" Tawa Kayla harus terhenti ketika pintu ruangannya terbuka begitu saja. Ia menoleh dengan kesal saat melihat salah satu pegawainya muncul.

"Kau tak bisa ketuk pintu dul _" kalimatnya terhenti saat melihat Arfeen muncul.

Ia pun menutup sambungan telepon dan meletakan benda itu ke meja seraya berdiri. Tentu saja ia mengenali wajah Arfeen dari video viral pernikahan Arfeen dan Larena.

"Kau?"

Arfeen berjalan santai dan langsung duduk di sofa yang nyaman.

"Aku tidak mempersilakanmu duduk!" seru Kayla sedikit marah.

"Aku tidak memerlukan persetujuanmu untuk duduk. Kau pasti mengenaliku kan?" saut Arfeen dengan seringai miring.

Kayla menghela nafas kasar. Masih ada sikap arogan yang ia tampakan.

"Mau apa kau ke sini? Apakah istrimu yang cengeng itu mengadu?"

"Larena bukan pengadu, tapi aku tahu apa yang terjadi. Saat pengawalku menyuruhmu meminta maaf, seharusnya kau lakukan!" Ada ancaman di dalam suaranya.

Kayla mengeluarkan tawa ejekan. "Memangnya ap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status