Share

135. Apa Kekuasaanmu?

Arfeen membatu melihat darah yang mengalir dari leher Larena. Wanita itu tampak menahan rasa perih. Arfeen kian mengepalkan tinjunya, amarah benar-benar menguasainya kini.

Tubuh Dendy yang berusaha kabur terpental ke dalam ruangan kembali. Rupanya anak buah Arfeen sudah menguasai tempat itu.

Awalnya Dendy pikir, semua anak buahnya mampu menghalau orang-orang yang Arfeen bawa. Tapi rupanya justru ia yang kini terpojok.

Arfeen menerjang tubuh Dendy, menghajar pria itu dengan segenap amarah yang ada. Tangan yang digunakan Dendy untuk melukai Larena pun dipatahkan tanpa belas kasih.

Arfeen melempar tubuh Dendy hingga terpental ke tembok, merosot ke lantai dengan darah yang muncrat dari mulutnya. Benda mengkilat di lantai yang tertangkap oleh mata Arfeen pun dipungutnya. Lalu ia menghampiri Dendy Purnomo.

"Kau salah mencari lawan bermain, Dendy. Seharusnya kau tahu seperti apa jika Zagan murka!" ucap Arfeen kemudian menyayat kedua pergelangan tangan Dendy.

"Argh ... argh ... argh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status