Share

166. Saat Menunggu Hasil Tes

Gladys menoleh menatap sang ibu yang sedang menenangkan Lucas yang menangisi dalam diam di pelukannya. Terlihat tatapan tak suka darinya.

"Siapa pun dia, dia pasti hanya wanita biasa yang juga sama - sama memeras kekayaan David," ujarnya sebelum akhirnya melangkah naik ke lantai dua meninggalkan sang ibu dan juga Lucas.

"Oma ...." cicit Lucas sembari mendongak menatap wajah sang nenek.

"Cup, cup, cup. Kamu jangan takut, Lucas. Mana yang sakit? Biar Oma obatin," ucap sang nenek dengan kelembutannya yang penuh dengan kasih sayang.

Lucas pun menuruti ucapan sang nenek. Anak kecil itu memang tergolong penurut. Dia juga selalu saja mematuhi ucapan sang ibu meski ibunya sering menyakiti dirinya ketika mulai marah.

"Untung tidak terluka," ucap sang nenek sembari mengusap lembut telinga memerah Lucas.

"Oma ... Apa Mamah nggak suka sama Lucas?" tanya anak kecil itu dengan tatapan sedih yang menyayat hati. Sang nenek lagi - lagi memeluknya.

"Kamu jangan bilang seperti itu, Lucas ...."

"Tapi Mam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status