Share

Bab 295

Setelah terdiam sejenak, Bobby bertanya pada Olivia, “Lalu, kamu maunya kami bagaimana?”

“Olivia.” Sebagai sepupu tertua, Yoga berkata dengan nada menegur pada Olivia, “Nggak peduli seberapa banyak konflik antara kita di masa lalu, kita semua masih satu keluarga. Papamu sudah nggak ada, tapi itu nggak bisa menghapus fakta bahwa dia adalah paman kandungku.”

“Iya, kami memang salah sebelumnya, dan kami tahu kami salah. Kamu orangnya pemaaf. Maafkanlah kami. Kami janji nggak akan bersikap seperti itu lagi padamu dan kakakmu.”

Dengan bantuan Internet, mau melakukan sesuatu di zaman sekarang itu sangat mudah.

Namun, keadaannya juga gampang berubah.

Hari ini, dia bisa menggunakan internet untuk mengekspos adik-adik sepupunya. Namun, besoknya bisa jadi giliran mereka yang ikut.

Kalau tidak pernah merasakannya, pasti tidak tahu rasanya. Tidak akan tahu rasanya di-bully di internet, dimaki-maki netizen dan disalah-salahkan oleh semua orang.

Sejak Olivia memposting untuk membantah, mereka sekelu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
uya 7775
bosan..banyak cerita berulang.
goodnovel comment avatar
Nurul Janna
cerita yg boros kata dan boros koin,sampai2 kata2 nya sdh dihafal mati
goodnovel comment avatar
Anik Mustariyah
semakin lama semakin bosan, cerita yg di ulang puluhan kali hmmm
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status