Share

Chapter 120

Aluna berjinjit dan memasangkan dasi di leher Ethan.

“Haruskaha aku ikut bekerja?”

“Tidak.” Ethan menatap cermin. Menatap penampilannya apakah sudah sempurna atau belum.

Aluna menghela nafas. kemudian berputar dan menaruh jas itu di bahu Ethan. “Kamu sudah tampan…” ucapnya menggeleng.

Dasar narsis! Ethan yang menyugar rambut di hadapan cermin.

Pria itu nampak memandang diri sendiri untuk beberapa lama.

“Kau tampan, kau cerdas dan kau punya segalanya…” lirih Ethan menatap diri sendiri.

Aluna tersenyum sambil menggeleng.

Sudah tidak heran lagi.

“Sudah?” tanya Aluna.

Ethan mengangguk.

Aluna memandang Ethan. Sedikit merasa bersalah.

Karena Ethan yang memilih dirinya, Ethan harus mundur dari jabatan wakil presdir.

Ethan yang hampir seumur hidupnya dipersiapkan menjadi pemimpin Winston, sekarang harus mundur dari perusahaan itu.

“Kamu mikir apa?” tanya Ethan menangkup wajah Aluna. “Jangan berpikir macam-macam.”

“Aku hanya berdoa, agar hari ini kamu lancar. Kamu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status