Share

147. Popping Dance

Cakra menghentak-hentakkan tubuh mengikuti musik berirama keras di halaman penginapan. Prajurit pemberontak bermunculan dari lereng bukit dan menari mengikuti gerakannya.

Ranggaslawi terpana, sampai hampir salah memasukkan penganan ke hidung.

"Aku jadi teringat saat holiday di Oakland," katanya. "Seorang perempuan mengajakku menari di jalanan."

"Kayak orang edan," sahut Ranggaslawe. "Jadi tontonan banyak orang. Aku begitu waktu di Oklahoma."

"Cakra jago sekali popping dance," puji Ranggaslawe. "Aku jadi gatal."

"Aku juga."

Mereka melompat ke luar jendela restoran, meninggalkan kopi yang tersisa separuh, bergabung bersama prajurit yang membentuk beberapa barisan.

Prajurit muncul secara berkelompok. Mereka membentuk barisan dan menari. Kelompok prajurit terakhir membentuk barisan paling belakang. Mereka menari dengan bersemangat mengikuti gerakan temannya di depan.

Semua prajurit sudah berkumpul di halaman penginapan. Ranggaslawi dan Ranggaslawe terlihat paling gemoy. Mereka seo
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Agus Suprianto
maki ngaco cerita nya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status