Share

Bab 340

Santo mengikuti pria itu dari belakang sambil berkata dengan sangat hati-hati, “Pak Hengky, Ibu mungkin hanya kebetulan saja ….”

Hengky langsung menghentikan langkahnya dan berbalik menatap asistennya dengan dingin.

Baru saja pria itu membuka mulutnya, tiba-tiba terdengar suara perempuan yang memanggilnya dari belakang dengan gembira, “Suamiku?!”

Winda sama sekali tidak menyangka bahwa dirinya akan bertemu dengan Hengky di parkiran mobil ini. Perasaan muram yang tadi sempat dirasakan oleh perempuan itu, seketika lenyap tidak tersisa.

Perempuan itu langsung melepaskan tangan Yolanda dan berlari ke dalam pelukan Hengky. Dengan wajah tersenyum, Winda berkata, “Aku tadi sudah bilang kalau tadi sangat mirip dengan kamu, tapi Yolanda bilang aku salah lihat.”

Yolanda berjalan mendekati mereka dengan wajah setengah bercanda, “Iya benar, tadi aku kira dia berhalusinasi saking kangennya sama kamu, Hengky.”

Sebaliknya, wajah Hengky tidak menunjukkan sedikit pun rasa bahagia. Pria itu menundukkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status