Share

Bab 345

Hengky menatap selimut yang menggembung, berdeham sekali lalu berkata dengan suara dingin, “Cepat bangun dan kembali ke kamar kamu sendiri.”

Tidak ada sedikit pun pergerakkan dari balik selimut tersebut, seolah orang yang berada di baliknya sudah benar-benar tertidur.

Hengky menatap selimut tersebut selama beberapa detik, lalu membungkuk dan mengulurkan tangannya. Dengan hati-hati, pria itu mencoba mengangkat ujung selimut yang menutupi wajah perempuan itu, tiba-tiba saja, sepasang tangan keluar dari balik selimut tersebut dan memeluk leher Hengky.

Pria itu mengerutkan keningnya, belum sempat dia mengatakan apa pun, Winda sudah memeluk dan menarik badannya ke atas badan perempuan itu. Bibir Winda yang lembut ditempelkannya di atas wajah Hengky.

“Suamiku, kamu sudah pulang!”

Suara Winda terdengar manja dan ceria, sepasang matanya yang terang menatap wajah Hengky secara langsung, wajahnya tersenyum gembira.

Hengky menyipitkan matanya, melepaskan pelukan Winda dari tubuhnya dan menatap pe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status