Share

4 Jurus Membuat Mie

Author: Bengcu
last update Last Updated: 2023-05-30 15:57:40

Chen Long sangat kaget melihat dia tiba-tiba saja sudah berada di atas bukit yang jaraknya cukup jauh dari dapur restoran Perguruan Tong Lam Pay.

"Nampaknya Paman Kam adalah seorang tokoh berilmu tinggi."

Chen Long langsung merasakan harapan yang tinggi kepada Paman Kam. Dia kemudian bertanya, "paman, apakah paman yang melakukan ini kepadaku? Itu berarti Paman Kam betul-betul sangat jago. Paman Kam. Paman di mana?"

Chen Long celingukan mencari Paman Kam tapi Paman Kam tidak berada di sekitar sini. Kemudian Chen Long berjalan beberapa langkah untuk melihat ke arah dapur perguruan Tong Lam Pai yang berada jauh di bawah sana.

Chen Long sangat kaget karena dia melihat Paman Kam berjalan tertatih-tatih dari bawah sana untuk naik menuju ke arah Chen Long berada saat ini.

"Kalau Paman Kam berada di bawah sana, jadi siapa yang tadi membawaku ke atas sini?" Harapan Chen Long yang sudah sangat tinggi kepada Paman Kam ternyata jatuh ke bawah lagi.

Dengan langkah gontai, Chen Long berjalan ke arah bawah untuk menghampiri Paman Kam yang baru berjalan ke atas.

Saat Paman Kam melihat Chen Long, dia langsung berkata, "kenapa kamu meninggalkan aku, hah?"

"Hah? Jadi bukan bukan Paman Kam yang tadi membawaku naik ke atas?"

Paman Kam langsung tertawa. "Mana bisa? Lihat aja jalanku ini. Untuk naik ke atas sini saja, aku sudah tidak kuat, tahu."

Mendengar itu, Chen Long langsung ngeloyor pergi meninggalkan Paman Kam.

"Hey, kamu mau ke mana? Bukankah kamu akan belajar k****u padaku?"

"Nggak. Aku tidak jadi belajar k****u di Tom Lam Pai sini. Aku akan langsung turun gunung dan mencari perguruan yang lain," kata Chen Long sambil meneruskan langkah kakinya.

"Kamu tidak bisa kemana-mana."

"Kenapa begitu?"

"Karena ada beberapa pohon yang berada di depanmu yang akan menghalangi jalanmu."

Mendengar itu, Chen Long langsung membalikkan tubuhnya menatap Paman Kam. Dia merasa aneh dengan perkataan Paman Kam itu. "Tidak ada pohon yang menghadang di depanku."

Tapi baru saja Chen Long berkata seperti itu, tiba-tiba dia mendengar suara benda-benda jatuh di belakangnya.

Saat Chen Long membalikkan tubuhnya ke arah belakang, ke arah jalan menuju Tong Lam Pai, dia melihat beberapa pohon yang sebelumnya masih berdiri tegak, kini sudah roboh di depannya sehingga menutup jalan dari atas sini untuk menuju ke arah Perguruan Tong Lam Pai di bawah sana.

Chen Long merasa sangat aneh dengan kejadian ini. Sudah dua kali kejadian aneh seperti ini terjadi.

Matanya terbelalak. Chen Long kembali membalikkan tubuhnya untuk menatap ke arah Paman Kam.

Tapi entah bagaimana caranya, Paman Kam sudah tidak lagi berada lagi depannya tetapi Paman Kam sudah melambai-lambaikan tangannya di puncak gunung sana, tempat tadi Chen Long berada.

Padahal beberapa detik yang lalu sebelum Chen Long membalikkan tubuhnya, Paman Kam masih berada di dekatnya, di belakangnya, bahkan suara Paman Kam masih terdengar.

Tetapi hanya dalam satu detik saja, Paman Kam sudah berada di atas sana.

"Mungkinkah koki itu memiliki ilmu hebat tapi dia sengaja merahasiakannya? Baiklah aku akan menjadi muridnya. Aku akan selalu mencari tahu rahasia."

Setelah berpikir seperti itu, Chen Long langsung melangkah naik ke atas dan menemui Paman Kam yang terlihat ngos-ngosan di atas sana.

"Hhhh. Capek juga naik ke atas sini," kata Paman Kam di sela-sela nafasnya yang ngos-ngosan.

"Jangan pura-pura lagi, paman. Ajarkan aku apa yang kamu bisa, paman dan aku berjanji belum akan turun dan belum akan keluar dari perguruan Tong Lam Pai ini."

Paman Kam menunjukkan jempolnya kepada Chen Long. Setelah itu dia berkata, "kalau begitu, ayo. Kita akan memulai latihan kita."

"Aku yakin Anda adalah seorang yang sakti yang sengaja menyembunyikan kekuatannya karena itu aku akan mempelajari ilmu-ilmu," kata Chen Long penuh semangat.

**

Tapi beberapa jam kemudian, Chen Long kembali mengeluh karena bukannya mendapatkan pelajaran dari si koki yang bernama Paman Kam ini, dia malah disuruh Paman Kam untuk memotong pohon-pohon untuk dijadikan kayu bakar.

Setelah sempat sabar selama beberapa jam, akhirnya Chen Long bertanya, "Lalu kapan aku mendapatkan pelajaran ilmu kungf darimu guru? Kenapa aku cuma diajarkan cara menebang pohon ini, seperti yang biasa aku lakukan?"

"Sabar. Sabar. Memang sebelumnya kamu biasa menebang pohon dengan menggunakan golok. Iya kan? Nah, kan sekarang aku mengajarkan kamu dengan menggunakan tangan. Beda. Iya kan?"

"Tapi itu bukan ajaran yang baru, Paman, karena kadangkala aku juga menggunakan tangan. Cuma, untuk menghemat tenaga, aku menggunakan golok. Begitu, paman."

"Iya, tapi dengan ajaranku, kamu pasti akan melihat hasil yang lebih baik."

Mendengar itu, Chen Long hanya bisa manyun tapi dia meneruskan juga kegiatannya mencari kayu bakar dan menebang pohon dengan tangan.

"Mungkin dia masih mengujiku. Baiklah. Aku akan ikuti maunya," batin Chen Long.

"Lagi pula kayu bakar yang kamu cari selalu kurang, karena itu, aku mengajarkan kamu untuk kamu lebih giat mencari kayu bakar."

"Baik, guru."

**

Tapi hingga 5 hari kemudian, selama 2 jam per hari, waktu dihabiskan oleh Chen Long untuk memotong pohon dengan tangan dan itu saja yang terus diajarkan oleh Paman Kam kepadanya.

Sesudah 5 hari, Chen Long telah habiskan dengan tidak mendapatkan hasil apa-apa, maka dia semakin cemas.

Apalagi Chen Long tahu kalau dalam 5 hari, kemungkinan besar Ge Fei dan kawan-kawannya sudah mendapatkan hasil yang bagus karena mendapatkan ajaran dari para sesepuh Tong Lam Pai di tempat rahasia.

"Saat mereka keluar nanti, mereka pasti akan memukuliku lebih hebat dari sebelumnya." Chen Long meratapi nasibnya. "Mungkin sudah nasibku seperti ini."

**

Beberapa waktu kemudian, saat Chen Long dan Paman Kam tiba di dapur, tiba-tiba Paman Kam berkata, "mulai hari ini kamu tidak perlu lagi mencari kayu bakar atau memotong kayu, karena sekarang, kamu akan masuk ke dalam pelajaran yang lebih dalam lagi."

Mendengar itu, wajah Chen Long yang sebelumnya muram kini langsung ceria. "Benarkah? Berarti aku akan segera diajarkan ilmu silat. Iya kan?"

"Hampir tepat."

"Hah? Hampir tepat bagaimana maksudnya?" Chen Long mengerutkan alisnys

"Begini. Aku akan mengajarkanmu cara untuk membuat mie."

"Membuat mie?" Ceng Long tersentak kaget karena harapannya untuk segera mendapatkan pelajaran k****u dari guru barunya ini ternyata tidak menjadi kenyataan.

"Kamu jangan memandang enteng. Membuat mie itu bisa membuat tubuhmu menjadi lebih kuat lebih bugar dan lebih sehat."

Akhirnya sambil menghela nafas berat, Chen Long mulai mengaduk-aduk Abu Cina untuk pembuatan mie.

Comments (2)
goodnovel comment avatar
Ling Qhinzhu
cerita oke.tapi sayang dari segi jurusnya gk masuk dalam rimba persilatan
goodnovel comment avatar
Silalahi Sabam
mantap bah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pendekar Sembilan Matahari   5 Biar Aku yang Berhadapan Dengannya

    Hari ini adalah hari ke-20 sejak pemilihan murid untuk 4 sesepuh Tong Lam Pai dan dengan demikian hari ini adalah hari pertama bagi keempat murid baru dari empat sesepuh untuk menunjukkan diri mereka keluar dari gua tempat mereka digembleng dengan ilmu silat oleh guru mereka masing-masing.Xiao Liong Li, Ge Fei dan dua lainnya bisa keluar bergabung dengan para murid yang lainnyaSemua orang memuji-muji akan empat orang ini yang dipilih oleh Guru mereka masing-masing.Ge Fei yang sangat gila pujian itu sudah langsung mendemonstrasikan kekuatan barunya yang baru dia dapat dari guru barunya itu.Sementara itu, Xiao Liong Li sudah langsung mencari sosok yang dia rindukan selama dia digembleng di tempat pelatihan di goa di perut gunung Tong Lam San ini.Xiao Liong Li sempat kecewa karena orang yang dicari tidak dia temukan selama beberapa saat. "Mungkinkah Chen Long sudah turun gunung untuk mencari guru yang lain?"Teringat kalau Chen Long pernah bilang kalau impiannya adalah menjadi murid

    Last Updated : 2023-05-30
  • Pendekar Sembilan Matahari   6 Tendangan Seribu Kati

    Xiao Long Li menjadi sangat cemas dengan perkembangan yang terjadi ini. Sebelumnya Xiao Long Li memang menantang Ge Fei untuk bertarung satu lawan satu dengan Chen Long. Tapi itu karena dia pikir Ge Fei yang terbiasa mengeroyok itu tidak akan berani untuk melakukan pertarungan satu lawan satu.Tapi ternyata, Ge Fei malah terlihat semakin percaya diri saat akan melakukan pertarungan satu lawan satu itu. Ge Fei melewati Xiao Long Li dan berbisik, "sebelum ini, aku sengaja mempermainkan dia dengan cara mengeroyok dia bersama teman-temanku. Tapi itu bukan berarti karena aku takut kepadanya. Tapi itu karena aku ingin mempermainkannya. Tapi saat aku bertarung satu lawan satu dengannya, maka, aku tidak akan main-main lagi. Aku tidak akan memberi ampun kepadanya."Ge Fei mengakhiri kata-katanya dengan menatap Xiao Long Li tajam. Ini berarti Ge Fei akan mewujudkan kata-katanya ituHal ini membuat Xiao Long Li semakin menyesal karena kata-katanya tadi yang menantang Ge Fei hingga membuat Ge F

    Last Updated : 2023-06-01
  • Pendekar Sembilan Matahari   7 Bertarung di Bawah Petunjuk

    Tapi tiba-tiba tubuh Chen Long sudah didorong oleh Paman Kam sehingga tubuh Chen Long langsung keluar dari persembunyiannya dan kini sudah berada hanya 10 meter saja, berhadapan dengan si tendangan seribu kati. Tendangan Seribu Kati langsung melotot ke arah Chen Long. "Siapa kamu? Apa kamu orang Tong Lam Pai?"Chen Long celingukan mencari Paman Kam yang mendorongnya keluar. "CEPAT JAWAB PERTANYAANKU!" teriak si Tendangan Seribu Kati. Chen Long yang memang pada dasarnya itu tidak biasa berbohong dan karena dia memang anggota Tong Lam Pai, terpaksa mengangguk. "Apa kamu orang yang dibilang akan datang untuk melawanku, heh?" tanya si Tendangan Seribu Kati lagi. Tentu saja Chen Long tidak mau membenarkan pertanyaan si Tendangan 1000 Kati itu, karena memang bukan dia yang dimaksud To Kek Jing itu. Karena itu, dia terus diam tapi kemudian ada angin yang memaksa kepalanya untuk mengangguk. Chen Long langsung melotot karena ketakutan setelah menyadari akan apa yang dia lakukan ini. Apal

    Last Updated : 2023-06-01
  • Pendekar Sembilan Matahari   8 Terasa Mustahil

    Saat ini, Paman Kam terus memberikan petunjuk kepada Chen Long tapi Chen Long yang merasa kalau sebelumnya dia berhasil menjatuhkan si Tendangan Seribu Kati ini, hanya karena keberuntungan semata, kini merasa dia akan dihabisi oleh si Tendangan Seribu Kati.Karena itu, walaupun Chen Long mengikuti semua petunjuk yang dikatakan oleh Paman Kam kepadanya dan melakukan gerakan-gerakan memotong pohon seperti yang pernah diajarkan oleh Paman Kam kepadanya dengan baik, tapi sebenarnya dia tidak memiliki keyakinan untuk bisa terhindar dari tendangan keras dari musuhnya ini.Bahkan saat Chen Long melakukan gerakannya dia bahkan harus sampai menutup matanya karena dia pikir sebentar lagi dia akan menjadi korban tendangan keras dari musuhnya yang sudah dia lihat kehebatannya itu.Karena sedang menutup mata itu, Chen Long tidak tahu kalau gerakan-gerakan memotong pohon yang dia lakukan sekarang ini melahirkan angin badai yang sangat hebat.Angin badai yang bahkan membuat si Tendangan 1000 Kati ha

    Last Updated : 2023-06-03
  • Pendekar Sembilan Matahari   9 Bunyi Lonceng

    Chen Long berpikir sejenak. Dia baru saja melihat demonstrasi kehebatan Paman Kam yang dalam sekali melejit bisa bergerak seperti terbang melewati pepohonan bambu dan kemudian kembali lagi dengan sangat cepat. Karena itu, Chen Long berkata, "nampaknya aku telah salah selama ini.""Apa maksudmu, Chen Long?" tanya Paman Kam. "Aku pikir Paman cuma seorang koki biasa. Tapi nampaknya Paman benar-benar memiliki kepandaian tinggi dan ilmuku benar-benar sudah meningkat sejak dilatih olehmu, paman.""Kalau begitu, aku tanya sekali lagi, apa kamu masih mau berguru kepadaku atau tidak?"Chen Long langsung mengangguk. "Aku mau, paman. Aku mau berguru padamu.""Bagus. Sebelumnya aku tidak pernah menanyakan ini tapi sekarang aku harus menanyakan ini kepadamu.""Apa itu, Suhu (guru)" Chen Long sengaja merubah panggilannya kepada Paman Kam. kalau sebelumnya dia memanggil paman atau Paman Kam, sekarang ini dia memanggil dengan sebutan guru kepada Paman Kam. Paman Kam nampak tersenyum mendengar pang

    Last Updated : 2023-06-04
  • Pendekar Sembilan Matahari   10 Si Jelita Rase Terbang

    Chen Long langsung menghentikan latihannya dan segera menuju ke arah ruang latihan perguruan Tong Lam Pai. Saat Chen Long melewati para murid Tong Lam Pai, sekilas Chen Long Mendengar pembicaraan dari para murid Tong Lam Pai ini. "Yang datang adalah para rampok yang mengganas di desa-desa di kaki gunung. Beberapa teman mereka baru dihabisi oleh ketua partai kita dan nampaknya mereka datang dengan kekuatan lebih untuk menuntut balas."Setelah mendengar sekilas berita itu, Chen Long mulai mengarahkan pandangannya ke tengah ruang latihan ini. Nampak seorang pria berumur 50 tahunan dengan memakai jubah hijau yang bergambar naga putih kini berkata, "aku ingin bertemu dengan Ketua Tong Lam Pai. Kalau dia berani, keluarlah karena aku akan menentangnya bertarung hingga tewas!"Seorang tosu bernama To Kek Bung langsung maju dan berkata, "kamu tidak pantas untuk berhadapan dengan ketua kami. Jadi, hadapi aku dulu. Buktikan kalau kamu pantas untuk berhadapan dengan ketua kami."Orang berjubah

    Last Updated : 2023-06-05
  • Pendekar Sembilan Matahari   11 Hati Kecil Memindahkan Gunung

    Wakil ketua Tong Lam Pai ini sangat percaya kalau gelombang serangan yang dia lakukan dengan tingkat tertinggi dari ilmu andalannya Hati Kecil Memindahkan Gunung ini, akan bisa mengalahkan gadis muda belia itu.Tapi ternyata apa yang dipikirkan oleh wakil ketua Tong Lam Pai itu tidak menjadi kenyataan.Hanya sesaat saja si Jelita Rase Terbang nampak terdesak ke belakang tapi kemudian dia langsung meningkatkan serangannya untuk menghadapi gelombang serangan dari wakil ketua Tong Lam Pai itu.Akibatnya terdengar suara benturan yang amat keras ketika angin pukulan yang berasal dari tingkat tertinggi ilmu hati kecil memindahkan gunung saling bentur dengan gelombang serangan yang dilakukan gadis belia nan cantik ini.Akibatnya tubuh si Jelita Rase Terbang nampak terguyung-hyung hingga 10 langkah ke arah belakang sementara tubuh wakil ketua Tong Lam Pai hanya undur 2 langkah ke belakang.Melihat apa yang terjadi itu, murid-murid Tong Lam Pai langsung bersorak gembira. Mereka langsung bertep

    Last Updated : 2023-06-07
  • Pendekar Sembilan Matahari   12 Pek I Liong Ong

    Kini semua mata menatap ke arah si Jelita Rase Terbang yang masih diobati oleh perempuan berumur 40 tahunan itu.Gadis belia itu sempat terluka namun terlihat berangsur-angsur membaik.Ketua Tong Lam Pai langsung menyuruh adik seperguruannya yang lain untuk mengangkat tubuh sang wakil ketua Tong Lam Pai yang sudah tewas itu.Setelah itu, si pria berjubah hijau dengan gambar naga putih maju ke depan dan berkata, "ini saatnya bagiku untuk menghadapimu, ketua.""Siapa namamu?" tanya ketua Tong Lam Pai Di dunia persilatan bagian Utara ini, aku tidak terlalu bernama. Apalagi aku termasuk jarang keluar dari perguruanku. Karena itu, walaupun aku mengatakan namaku, pasti kalian tidak pernah mendengarnya."Jangan muter-muter! Sebutkan namamu karena aku tidak ingin membunuh orang yang tidak bernama!" tegas ketua Tong Lam Pai ini, Pria berjubah naga putih itu kemudian berkata, "namaku tidak dikenal, sementara julukanku adalah Pek I Liong Ong (Raja Naga Jubah Putih) pasti kalian tidak pernah me

    Last Updated : 2023-06-08

Latest chapter

  • Pendekar Sembilan Matahari   1091 Gunakan Kekuatan untuk Melatih Tubuhmu

    Zhuge Yan mengaktifkan metode petirnya, dan petir yang tak terhitung jumlahnya berubah menjadi naga petir di bawah kemauannya. Di antara gigi dan cakarnya, suara gemuruh yang mengguncang bumi bisa terdengar.Naga petir ini dapat menghancurkan ruang hanya dengan satu genggaman, yang sangat menakutkan.Saat semua orang melihat pemandangan ini, mereka langsung terkejut.Mereka tahu betapa kuatnya Zhuge Yan, tetapi mereka tidak menyangka kekuatan Zhuge Yan akan begitu menakutkan.Di alam yang sama, dibandingkan dengan Zhuge Yan, Tan Feng seperti orang dewasa dan anak-anak.Naga petir mana pun di sini sebanding dengan rata-rata master tingkat ketujuh Alam Segala Sesuatu, tetapi Zhuge Yan mengumpulkan lusinan naga petir dengan mudah dan tanpa susah payah, dan kekuatan tiraninya membuat orang-orang melihatnya.Chen Long juga sedikit terkejut. Kekuatan Zhuge Yan agak di luar dugaannya.Dia layak menjadi seorang jenius yang tak tertandingi dengan tubuh petir alami. Dengan keterampilan ini saja

  • Pendekar Sembilan Matahari   1090 Pertempuran dengan Zhuge Yan

    Percakapan antara Zhu Yue dan Jian Qi sekali lagi sangat mempermalukan orang-orang dari Sekte Dewa Bulan Matahari, membuat mereka semua sangat marah dan ingin segera maju dan memulai perkelahian dengan mereka berdua.Zhuge Yan tampak marah.Dia khawatir bagaimana dia harus menjelaskan kepada sekte tersebut perihal tentang kematian Tan Feng dan yang lainnya.Yang membuatnya semakin marah adalah di depan begitu banyak orang, Chen Long dan yang lainnya sama sekali tidak menganggap serius Sekte Matahari dan Bulan, seolah-olah anggota Sekte Matahari dan Bulan mereka bisa dibunuh sesuka hati.“Apakah tidak ada yang tersisa?”Chen Long melirik dan mengangkat sudut mulutnya dengan lengkungan mengejek, "Sekte Dewa Bulan Matahari, tidak lebih dari itu!"Begitu kata-kata ini diucapkan, aura niat membunuh naik ke langit. Di antara mereka, beberapa orang kuat di Alam Segala Sesuatu tingkat delapan atau sembilan berdiri, semuanya menunjukkan cahaya dingin.Chen Long tidak tergerak sama sekali. Dia

  • Pendekar Sembilan Matahari   1089 Berikutnya Siapa lagi?

    “Ah ah ah, beraninya kamu membunuhnya, beraninya kamu membunuhnya, aku akan membunuhmu binatang kecil, aku akan membunuhmu!”Ketika legenda kecil dari Sekte Dewa Bulan Matahari melihat Chen Long membunuh Tan Feng tanpa ragu-ragu, seluruh tubuhnya meledak, dan aura menakutkan menyapu seketika, yang sangat mencekik."Hah, kamu menutup telinga terhadap apa yang aku katakan!"Huang Wuji mendengus dingin, dan kekuatan legendaris yang menakutkan menyapu seluruh tubuhnya. Matanya bersinar tajam, dan dia langsung memukul pria itu dengan telapak tangan, dan aura hukum yang menakutkan meledak, membuat orang ketakutan."Anda......"Kultivator kecil legendaris dari Sekte Matahari dan Bulan melihat Huang Wuji mengambil tindakan tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dan wajah lamanya tiba-tiba berubah.Apalagi saat ia merasakan kekuatan telapak tangan Huang Wuji, seolah-olah langit runtuh dan bumi runtuh, dan ia tampak ketakutan.Dalam sekejap, dia memahami hukum dan membentuk pertahanan di depannya.

  • Pendekar Sembilan Matahari   1088 Kematian Tan Feng

    Penghinaan!Ini adalah penghinaan yang ekstrem!Dia benar-benar mengatakan bahwa tanda kehancuran besar ada di tangannya dan itu seperti mutiara yang tertutup debu!Apa ini namanya penghinaan?Dia, Tan Feng, tidak seperti Lei Yan, dia benar-benar jenius, jenius di antara para jenius, benih alam legendaris masa depan di tangannya, dia hanya akan maju dan menjadi berdebu."Hmph, itu konyol. Apa menurutmu kamu bisa mengguncang pikiranku hanya dengan satu atau dua kata? Bodoh sekali!" Chen Long tertawa terbahak-bahak dan menggelengkan kepalanya, tidak mau berdalih tentang apa pun, “Biarkan saja apa yang kamu katakan. Mulut besar.”"Berhentilah bicara omong kosong, gunakan seluruh kekuatanmu, dan biarkan aku melihat seberapa kuat dirimu, si jenius dari Sekte Matahari dan Bulan."Chen Long mengarahkan Tombak Pemecah Langit di tangannya dengan sikap mendominasi yang tak tertandingi.Kecemerlangan mengerikan mengalir di Tombak Pemecah Langit. Tan Feng menatap sosok Chen Long. Pada saat ini, d

  • Pendekar Sembilan Matahari   1087 Mutiara Tertutup Debu

    "Sekarang, biarkan aku melihat bagaimana kamu bisa melarikan diri!"Tan Feng berbicara dengan dingin, dengan aura yang sangat kuat dan niat membunuh melonjak di sekujur tubuhnya.Kali ini, dia menggunakan kedua telapak tangannya untuk menutup langit dan bumi, sepenuhnya memblokir semua rute pelarian Chen Long, bersumpah untuk membunuh Chen Long dalam satu gerakan.“Haha, dia sudah mati, anak ini sudah mati!”"Ya, jika kamu berani memprovokasi Sekte Matahari Bulan Ilahi kami, kamu harus membayar harganya dengan darah!""Menurutmu berapa lama dia bisa bertahan di bawah Telapak Penghancuran Besar Kakak Senior Tan Feng?"“Serangan telapak tangan tadi menunjukkan bahwa dia pintar dan bisa melarikan diri dengan cepat, tapi kali ini dia tidak seberuntung itu.”Semua orang di Sekte Dewa Bulan Matahari mencibir ketika mereka melihat pemandangan ini.Bahkan ahli puncak di Alam Legenda Kecil sedikit melepaskan Qi-nya dan mengunci Huang Wuji. Begitu Huang Wuji ingin menyelamatkan orang, dia akan

  • Pendekar Sembilan Matahari   1086 Segel Telapak Tangan Kehancuran Besar

    Begitu kedua belah pihak saling bertukar pukulan, Tan Feng dan yang lainnya mendapat tamparan di wajahnya. Serangan mereka dengan mudah dikoyak oleh Chen Long dan yang lainnya, yang mengejutkan semua orang yang hadir.Banyak orang yang sangat terkejut. Apakah ketiga teman Chen Long juga begitu kuat?Tan Feng dan yang lainnya adalah jenius dari Sekte Matahari dan Bulan, benih legenda masa depan, dan raja absolut di alam mereka.Namun, ketiga jenius tak tertandingi ini, yang tingkat budidayanya dua tingkat lebih tinggi daripada Chen Long dan yang lainnya, ditolak begitu mereka bertarung satu sama lain.Hal ini pasti membuat orang merasa sedikit kecewa, dan mereka merasa bahwa Tan Feng dan yang lainnya agak tidak layak atas reputasi mereka."Tidak mungkin, Tan Feng dan yang lainnya berada dalam posisi yang dirugikan sejak konfrontasi terjadi. Benar kan?""Sulit dipercaya. Mungkinkah mereka bertiga, Chen Long, adalah iblis yang bereinkarnasi? Sungguh tidak dapat dipercaya bahwa mereka beg

  • Pendekar Sembilan Matahari   1085 Keajaiban Sekte Matahari dan Bulan

    "Lancang sekali!"Orang-orang dari Sekte Segala Sesuatu sangat marah.Menanggapi provokasi dari Chen Long dan tiga orang lainnya, mereka semua marah.Kapan Sekte Matahari dan Bulan mereka diprovokasi seperti ini sebelumnya? Ini hanya mempermalukan Sekte Matahari dan Bulan mereka apalagi di depan umum.Mata Zhuge Yan bersinar dengan cahaya dingin, dan kemudian dia berkata dengan dingin, "Saya menghormati kalian bertiga atas kemampuan bertarung kalian yang luar biasa. Namun, adik laki-laki saya Lei Yan dan kalian bertiga serta semua orang di Akademi Zhenwu, kalian semuanya adalah tamu. Bahkan jika kekuatan bertarungmu lebih baik dari mereka, kamu tidak menunjukkan belas kasihan sama sekali. Akan terlalu kejam untuk membunuh mereka langsung di depanku. Jika aku, Zhuge Yan, tidak memberikan penjelasan kepada tuanku, Saya khawatir saya tidak akan bisa lolos dari hukuman.""Mengapa berbicara begitu tinggi hati?" Zhu Yue tersenyum sinis dan berkata,"Karena saudara-saudari kami sudah angkat b

  • Pendekar Sembilan Matahari   1084 Menantang Level Tingkat Atas

    Diam!Seluruh arena seni bela diri terdiam.Mata semua orang terbelalak saat melihat pemandangan di tiga platform pertempuran, dan semua orang sepertinya lupa bernapas.Mati.Ketiga anggota Sekte Matahari Bulan Ilahi meninggal seketika.Hanya dengan satu gerakan, tiga orang dari Akademi Zhenwu langsung membunuh tiga orang dari Sekte Matahari dan Bulan.Semua orang merasa luar biasa, kecuali Huang Wuji dan orang lain dari Puncak Tak Terkalahkan.Candaan.Sebagai murid Puncak Tak Terkalahkan, jika seseorang tidak dapat membunuh seseorang di alam yang sama dengan satu gerakan, maka seseorang tidak memenuhi syarat untuk masuk ke Puncak Tak Terkalahkan.Bukankah normal jika Chen Long dan tiga orang membunuh Lei Yan dan tiga orang dengan satu gerakan?"Desis, desis..."Sesaat, suara terengah-engah terdengar di arena pencak silat.Mata yang tak terhitung jumlahnya tertuju pada Chen Long dan tiga lainnya, wajah mereka penuh rasa tidak percaya."Mustahil!"Pada saat ini, beberapa orang dari Se

  • Pendekar Sembilan Matahari   1083 Membandingkan Siapa yang Lebih Cepat

    "Jika Kakak Senior Lei Yan mengambil tindakan, anak ini tidak akan bisa melarikan diri. Jika saatnya tiba, saya ingin tahu apakah mulutnya masih keras dan bau!""Hmph, kuharap Kakak Senior Lei Yan tidak membunuh anak ini sekaligus, tapi mempermalukannya terlebih dahulu dan membuatnya berlutut dan memohon belas kasihan untuk melampiaskan kebenciannya!""Ya, membunuhnya seperti ini terlalu murah baginya. Kita harus sangat mempermalukannya. Yang terbaik adalah menghancurkan budidayanya. Daripada membunuhnya, biarkan dia menjadi orang yang tidak berguna!"“Jangan khawatir, Lei Yan tidak akan pernah membunuh anak ini dengan mudah.”Orang-orang kuat dari Sekte Matahari Bulan Ilahi sangat percaya diri pada Lei Yan dan percaya bahwa Chen Long akan segera membayar harga atas kata-kata yang dia ucapkan sebelumnya."Sekelompok idiot!" Zhu Yue dan yang lainnya mendengar diskusi di antara anggota Sekte Matahari Bulan Ilahi dan mencibir."Apa? Apa katamu? Beraninya kamu menyebut kami idiot!"Orang-

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status