Home / Pendekar / Pendekar Sembilan Matahari / 10 Si Jelita Rase Terbang

Share

10 Si Jelita Rase Terbang

Author: Bengcu
last update Last Updated: 2023-06-05 14:45:24

Chen Long langsung menghentikan latihannya dan segera menuju ke arah ruang latihan perguruan Tong Lam Pai.

Saat Chen Long melewati para murid Tong Lam Pai, sekilas Chen Long Mendengar pembicaraan dari para murid Tong Lam Pai ini.

"Yang datang adalah para rampok yang mengganas di desa-desa di kaki gunung. Beberapa teman mereka baru dihabisi oleh ketua partai kita dan nampaknya mereka datang dengan kekuatan lebih untuk menuntut balas."

Setelah mendengar sekilas berita itu, Chen Long mulai mengarahkan pandangannya ke tengah ruang latihan ini.

Nampak seorang pria berumur 50 tahunan dengan memakai jubah hijau yang bergambar naga putih kini berkata, "aku ingin bertemu dengan Ketua Tong Lam Pai. Kalau dia berani, keluarlah karena aku akan menentangnya bertarung hingga tewas!"

Seorang tosu bernama To Kek Bung langsung maju dan berkata, "kamu tidak pantas untuk berhadapan dengan ketua kami. Jadi, hadapi aku dulu. Buktikan kalau kamu pantas untuk berhadapan dengan ketua kami."

Orang berjubah
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Jaxa Ximenes
bagus dan mantap...
goodnovel comment avatar
Silalahi Sabam
mantap bah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pendekar Sembilan Matahari   11 Hati Kecil Memindahkan Gunung

    Wakil ketua Tong Lam Pai ini sangat percaya kalau gelombang serangan yang dia lakukan dengan tingkat tertinggi dari ilmu andalannya Hati Kecil Memindahkan Gunung ini, akan bisa mengalahkan gadis muda belia itu.Tapi ternyata apa yang dipikirkan oleh wakil ketua Tong Lam Pai itu tidak menjadi kenyataan.Hanya sesaat saja si Jelita Rase Terbang nampak terdesak ke belakang tapi kemudian dia langsung meningkatkan serangannya untuk menghadapi gelombang serangan dari wakil ketua Tong Lam Pai itu.Akibatnya terdengar suara benturan yang amat keras ketika angin pukulan yang berasal dari tingkat tertinggi ilmu hati kecil memindahkan gunung saling bentur dengan gelombang serangan yang dilakukan gadis belia nan cantik ini.Akibatnya tubuh si Jelita Rase Terbang nampak terguyung-hyung hingga 10 langkah ke arah belakang sementara tubuh wakil ketua Tong Lam Pai hanya undur 2 langkah ke belakang.Melihat apa yang terjadi itu, murid-murid Tong Lam Pai langsung bersorak gembira. Mereka langsung bertep

    Last Updated : 2023-06-07
  • Pendekar Sembilan Matahari   12 Pek I Liong Ong

    Kini semua mata menatap ke arah si Jelita Rase Terbang yang masih diobati oleh perempuan berumur 40 tahunan itu.Gadis belia itu sempat terluka namun terlihat berangsur-angsur membaik.Ketua Tong Lam Pai langsung menyuruh adik seperguruannya yang lain untuk mengangkat tubuh sang wakil ketua Tong Lam Pai yang sudah tewas itu.Setelah itu, si pria berjubah hijau dengan gambar naga putih maju ke depan dan berkata, "ini saatnya bagiku untuk menghadapimu, ketua.""Siapa namamu?" tanya ketua Tong Lam Pai Di dunia persilatan bagian Utara ini, aku tidak terlalu bernama. Apalagi aku termasuk jarang keluar dari perguruanku. Karena itu, walaupun aku mengatakan namaku, pasti kalian tidak pernah mendengarnya."Jangan muter-muter! Sebutkan namamu karena aku tidak ingin membunuh orang yang tidak bernama!" tegas ketua Tong Lam Pai ini, Pria berjubah naga putih itu kemudian berkata, "namaku tidak dikenal, sementara julukanku adalah Pek I Liong Ong (Raja Naga Jubah Putih) pasti kalian tidak pernah me

    Last Updated : 2023-06-08
  • Pendekar Sembilan Matahari   13 Arus Kekuatan Seperti Badai

    BAB 13Sambil berteriak kencang, ketua Tong Lam Pai melejit tinggi ke atas untuk menukik ke bawah dalam usahanya menyerang Pek I Liong Ong.Saat ini, ketua Tong Lam Pai yang gantian menyerang dari arah atas ke arah bawah ke arah Pek I Liong Ong.Anak murid Tong Lam Pai bsrsorak gembira melihat demonstrasi kehebatan dari ketua mereka, kebanggaan mereka semua yang mereka tahu sangat sakti itu.Tapi kemudian suara seruan kegembiraan itu langsung lenyap saat mereka melihat ketua Tong Lam Pai terlempar setelah benturan pukulan terjadi antara ketua Tong Lam Pai dan Pek I Liong Ong.Benturan hebat yang terjadi ini, melahirkan suara yang keras ibarat sebuah bom yang meledak membahana, melahirkan asap dan juga material-material yang terpencar hampir ke seluruh penjuru ruang latihan yang berukuran luas ini.Ketua Tong Lam Pai sudah bangkit lagi setelah sempat jatuh. Dia nampak memegangi dadanya. Darah segar mengucur keluar dari mulutnya. Dia nampak menatap ke arah Pek I Liong Ong dengan mimik

    Last Updated : 2023-06-10
  • Pendekar Sembilan Matahari   14 Aku lah Lawnmu

    Pek I Liong Ong kembali mengeluarkan ilmu Badai Totokan Maut, tapi kali ini dengan level lebih tinggi.Karena itu, kali ini muncul lebih banyak jari yang melakukan gerakan menotok.Ada sekira 200 jari yang terlihat untuk berhadapan dengan badai yang dibawa oleh ketua Tong Lam Pai.Akibatnya, di antara 200 totokan itu, ada puluhan yang berhasil meloloskan diri dari terjangan badai dan bahkan berhasil memudarkan badai itu hingga akhirnya ada beberapa totokan yang berhasil masuk ke arah tubuh ketua Tong Lam Pai.Totokan-totokan itu berhasil masuk ke tubuh ketua Tong Lam Pai hingga membuat terdengar suara orang muntah disusul dengan terjengkangnya tubuh ketua Tong Lam Pai ke arah belakang dengan darah segar yang menyembur sangat banyak dari mulut ketua Tong Lam Pai ini."Ketua.""Ketua.""Ketua."Terdengar seruan dari banyak orang.Adik seperguruan ketua Tong Lam Pai langsung memburu maju ke depan untuk memeriksa tubuh sang ketua yang kini tergolek lemas tidak berdaya dengan mulut mengelu

    Last Updated : 2023-06-12
  • Pendekar Sembilan Matahari   15 Mengadu Nyawa

    BAB 15Tosu Kurus Makan Banyak bisa memperkirakan hal itu. Dia tahu kalau musuhnya saat ini sedang mempersiapkan tenaga yang lebih baik dari sebelumnya karena itu dia juga mulai menyiapkan tenaganya. "SEMANGAT, SESEPUH. ANDA PASTI BISA.""HAJAR DIA, SESEPUH. BALASKAN DENDAM KETUA.""HABISI MEREKA SUPAYA MEREKA TIDAK MENGINJAKKAN KAKI LAGI DI UTARA."Itulah antara lain suara-suara penuh semangat dari anak murid Tong Lam Pai yang memberi semangat kepada Tosu Kurus Makan Banyak untuk berhadapan dengan Pek I Liong OngKarena itu, begitu Tosu Kurus Makan Banyak berteriak untuk memulai serangannya, maka terdengar suara sorak sorai dari anak murid Tong Lam Pai yang sangat percaya kalau sang sesepuh bisa memenangkan pertarungan ini. Pertarungan langsung berjalan dengan sengit. Jual beli pukulan terjadi. Tosu Kurus Makan Banyak yang melihat kekalahan dari banyak anak murid Tong Lam Pai menjadi sangat marah sehingga dia sangat bernafsu untuk menjatuhkan Pek I Liong Ong. Pada awalnya Pek I Li

    Last Updated : 2023-06-13
  • Pendekar Sembilan Matahari   16 Chen Long Maju ke Depan

    Tapi ternyata hal itu tidak dilakukan oleh Pek I Liong Ong, karena dengan gagah beraninya Pek I Liong Ong malah menunggu serangan lawan walaupun dia tahu apa yang diniatkan oleh Tosu Kurus Makan Banyak ini. Akibatnya sebuah benturan Dahsyat terjadi. Benturan yang lebih kuat daripada benturan-benturan yang sebelumnya terjadi. Benturan ini bahkan membuat sebagian dinding di tempat latihan Tong Lam Pai yang jaraknya masih ada sekitar 10 meter dari pusat pertarungan ini, kini hancur sebagian. Hal ini menandakan betapa hebatnya dua orang yang sedang bertarung di tengah tempat latihan ini. Debu-debu beterbangan. Pertarungan luar biasa antara dua orang ini yang ternyata pemenangnya sudah langsung terlihat. Itu terlihat ketika Tosu Kurus Makan Banyak terlempar 10 meter ke belakang dengan darah muncrat dari mulutnya. Sementara saat para murid Tong Lam Pai berharap Pek I Liong Ong akan mengalami kerugian yang sama, ternyata harapan mereka itu tidak menjadi kenyataanPek I Liong Ong hanya

    Last Updated : 2023-06-14
  • Pendekar Sembilan Matahari   17 Papan Nama Perguruan

    BAB 17Melihat Chen Long yang maju ke depan untuk berhadapan dengan Pek I Liong Ong, membuat Ge Fei dan teman-temannya langsung tertawa terbahak-bahak. "Si bodoh itu maju ke depan. Dia betul-betul mencari mati.""Aku sampai sakit perut tertawa nih. Aku sampai lupa kalau perguruan kita sedang tertimpa masalah.""Walaupun dia bodoh tetapi harus ada yang menariknya supaya dia tidak mengantar nyawanya."Itulah kata-kata dari murid-murid Tong Lam Pai saat mereka melihat keberanian Chen Long yang tiba-tiba maju untuk berhadapan dengan Pek I Liong Ong. Pek I Liong Ong sendiri langsung berkata, "ternyata perguruan ini masih memiliki orang yang berani. Aku salut dengan orang muda yang berani untuk tampil. Kamu berani maju di saat tokoh-tokoh tua di tempat ini sudah meringkuk ketakutan.""Kalian para tua-tua seharusnya malu kepada anak muda ini yang masih berani maju di saat kalian sudah tidak ada lagi yang berani maju," kata Pek I Liong Ong sambil menatap ke arah adik-adik seperguruannya ket

    Last Updated : 2023-06-18
  • Pendekar Sembilan Matahari   18 Jurus Membuat Mie

    BAB 18Saat tadi Chen Long melihat gerakan dari Pek I Liong Ong yang ingin menghancurkan papan nama perguruan ini, maka Chen Long langsung bergerak cepat. Dia langsung meraih papan nama perguruan ini untuk dia bawa ke bawah dan dia bersihkan. Gerakan yang dilakukan Chen Long ini sangat cepat dan hampir tidak bisa diikuti mata, karena itu saat dia mengambil papan nama ini, banyak dari murid Tong Lam pai yang jadi bingung mengapa papan nama ini bisa berada di tangan Chen Long. Mengingat kemampuan Chen Long yang sangat payah itu, maka orang-orang berpikir kalau papan nama itu terjatuh dari tempatnya berada sehingga kemudian berada di tangan Chen Long. Tapi bagi beberapa orang, hal yang terjadi tidak demikian. Beberapa orang ini bisa mengikuti pergerakan Chen Long dan itu termasuk Pek I Liong Ong. Pek I Liong Ong yang sebelumnya merasa kasihan kepada Chen Long, kini menjadi marah. Karena itu, dia segera menggeram. "Berarti kamu memiliki kebiasaan juga, bocah cilik! Sekarang juga kita

    Last Updated : 2023-06-19

Latest chapter

  • Pendekar Sembilan Matahari   1455 Delapan Harta Karun Kuali Alam Semesta

    Karena insiden di mana Chen Long telah membunuh Lin Heng di Tianxingtai, banyak orang mengetahui tentang Chen Long, dan dengan demikian semua informasi tentang Chen Long telah tergali.Di antara mereka, hubungan antara Chen Long, Huang Wuji dan lainnya secara alami sangat diperlukan.Melihat hubungan antara Wang Ba dan Lin Heng, mudah bagi siapa pun untuk menyimpulkan mengapa Wang Ba mencari masalah dengan Huang Wuji."Tapi Wang Ba malah berkelahi dengan Huang Wuji. Apa dia tidak takut Chen Long akan menemukannya? Dia adalah seorang jenius yang memiliki kemampuan untuk melawan lawan yang levelnya lebih tinggi. Selain itu, kudengar beberapa pemimpin sekte optimis padanya...""Itu bukan apa-apa. Meskipun Chen Long memiliki kemampuan untuk melawan lawan dengan level yang lebih tinggi, kesenjangan antara tahap tengah dan tahap akhir Kekosongan Abadijuga sangat besar. Saya tidak berpikir Chen Long dapat menjadi lawan Wang Ba. Mengenai optimisme raksasa faksi terhadapnya, telah terbukti bah

  • Pendekar Sembilan Matahari   1454 Masalah Huang Wuji

    Tepat pada saat ini, sekelompok orang melewati Chen Long, dan percakapan mereka menarik perhatian Chen Long."Apa? Kakak Senior dalam masalah!"Tiba-tiba, cahaya dingin yang mengerikan melintas dari mata Chen Long.Dari percakapan orang-orang ini, kita dapat mengetahui bahwa karena hubungannya, Huang Wuji tampaknya menjadi incaran seorang pria bernama Wang Ba."Brengsek!"Aura pembunuh muncul dari tubuh Chen Long. Dia bergerak dan bergegas menuju Alam Rahasia berbentuk manusia No. 100.Chen Long sangat jelas tentang beberapa aturan di dunia rahasia.Mereka yang baru memasuki Alam Rahasia memiliki masa perlindungan pendatang baru selama satu bulan.Selama masa perlindungan, tidak seorang pun boleh menyerang pemilik Alam Rahasia yang bersangkutan, tetapi setelah masa perlindungan berakhir, orang lain dapat merebut Alam Rahasia itu dengan kekuatan mereka sendiri.Oleh karena itu, pada dasarnya, Alam Rahasia di garis depan dikendalikan oleh murid-murid abadi virtual yang paling kuat di an

  • Pendekar Sembilan Matahari   1453 Alam Rahasia Manusia

    Di tengah-tengah gunung yang menjulang tinggi dan awan-awan putih yang berarak, sebuah sosok melintas dalam sekejap. Sosok itu adalah Chen Long."Keluarga Gu, cepat atau lambat, aku akan menghancurkan seluruh klanmu!"Tatapan dingin melintas di mata Chen Long.Kali ini, keluarga Gu mengirim Gu Xing untuk mencegat dan membunuhnya. Jika dia tidak memiliki Lonceng Sembilan Dewa dan kekuatan untuk naik ke keabadian dalam satu langkah, dia mungkin benar-benar mengalami kemunduran seperti itu di Baiguling.Dia akan mengingat dendam ini untuk saat ini. Ketika dia menjadi cukup kuat di masa depan, dia tentu tidak akan membiarkan keluarga Gu pergi.Lebih dari setengah bulan kemudian, Chen Long kembali ke Yuhuamen dan pergi ke Aula Prestasi untuk menyerahkan misinya."Hei, Chen Long, aku tidak menyangka kau benar-benar menyelesaikan tugas Iblis Tulang Putih. Bagaimana kau melakukannya?" seorang tetua bertanya dengan rasa ingin tahu.Di mata mereka, tingkat kultivasi Setan Tulang Putih secara al

  • Pendekar Sembilan Matahari   1452 Pembunuhan Abadi

    "Senjata kerajaan! Kau benar-benar memiliki senjata kerajaan di tanganmu!"Merasakan kengerian pisau dan napas kematian yang datang ke arahnya, Gu Xing berteriak kaget.Dalam pesan itu, Gu Xun hanya curiga bahwa Chen Long memiliki senjata sihir tingkat raja di tangannya, tetapi dia tidak yakin.Tapi sekarang, dia bisa yakin bahwa pisau ganas di tangan Chen Long adalah senjata abadi tingkat raja yang asli, senjata perang Raja Abadi.Keluarga Gu mereka, selama bertahun-tahun ini, hanya memiliki satu senjata abadi tingkat raja.Kalau dia bisa mendapatkan pisau pembunuh ini, dengan kultivasi sang master di puncak Alam Abadi, memegang pisau pembunuh, dia akan mampu melawan Raja Abadi yang tidak memiliki senjata kerajaan."Bagus, bagus, bagus. Lonceng Sembilan Abadi lainnya dan pisau ganas tingkat Raja. Bagus sekali. Kali ini, keluarga Gu-ku akan menghasilkan banyak uang!"Ada kegembiraan di mata Gu Xing yang sulit disembunyikan.Baik Lonceng Sembilan Dewa maupun Pedang Penekan Kejahatan, k

  • Pendekar Sembilan Matahari   1451 Semua kartu terungkap

    "Kamu......"Gu Xing menatap Chen Long yang ada di seberangnya dengan tidak percaya. Dia benar-benar terpesona oleh Chen Long.Malu!Sungguh memalukan!Dia adalah orang yang kuat di Alam Abadi, namun dia sebenarnya terluka oleh semut legendaris yang tak terkalahkan."Apa maksudmu dengan 'kamu'? Apakah menurutmu aku tidak bisa membunuhmu hanya karena kau adalah ahli alam Xiantai? Aku berkata, hari ini, aku akan membunuh yang abadi!"Chen Long penuh semangat dan momentum, melangkah maju dengan Lonceng Sembilan Dewa di kepalanya, dengan momentum yang perkasa."Arogan!"Sekali lagi dipermalukan secara verbal oleh Chen Long, Gu Xing sangat marah. Kata-kata Chen Long tampaknya menyiratkan bahwa dialah yang menang hari ini."Bajingan sialan, kau benar-benar menyakitiku dan berani membenciku. Aku akan memakanmu hidup-hidup."Gu Xing benar-benar marah.Alasan mengapa dia terlempar ribuan mil akibat pukulan Chen Long tadi bukanlah karena kekuatannya lebih rendah dari Chen Long, melainkan karena

  • Pendekar Sembilan Matahari   1450 Keabadian dalam Satu Langkah

    Gu Xing tentu saja telah mendengar beberapa rumor tentang Lonceng Sembilan Dewa.Namun, dia tidak percaya bahwa Chen Long dapat mengandalkan kekuatan Sembilan Lonceng Abadi untuk naik ke surga dalam satu langkah dan memiliki kemampuan untuk mengalahkan atau bahkan membunuhnya.Rumor, pada dasarnya hanyalah rumor.Terlebih lagi, meskipun Chen Long dapat mencapai tingkat negeri dongeng dengan bantuan Sembilan Lonceng Abadi, dia bukanlah tipe "orang lemah" yang baru saja memasuki tingkat pertama negeri dongeng, tetapi telah mencapai puncak tingkat pertama negeri dongeng dan tidak jauh dari tingkat kedua negeri dongeng.Ini juga merupakan tindakan yang diambil oleh keluarga untuk berjaga-jaga.Oleh karena itu, Gu Xing masih sangat percaya diri dengan kekuatannya sendiri, setidaknya, saat menghadapi Chen Long."Nak, berhentilah bermimpi. Rumor hanyalah rumor. Adalah mimpi yang mustahil untuk ingin menjadi abadi dalam satu langkah dengan bantuan Lonceng Sembilan Dewa!" kata Gu Xing dengan n

  • Pendekar Sembilan Matahari   1449 Kekuatan Negeri Dongeng

    "Haha, itu menarik,"Gu Xing menatap naga kemarahan panjang yang melanda dirinya, dan dalam sekejap, dia menekan kemarahan di dalam dirinya, dan sedikit kejutan melintas di matanya.Pukulan ini justru membangkitkan amarah dalam tubuhnya."Tapi sayang, teknik tinjunya bagus, tapi di tanganmu, kekuatannya terlalu lemah. Terlalu dini bagimu untuk menantang keagungan orang kuat di negeri dongeng!"Di akhir perkataannya, suara Gu Xing tiba-tiba berubah dingin, dan cahaya abadi di tubuhnya mekar dalam sekejap, sangat terang, dan aura mengerikan menyapu seperti badai.Kemudian, Gu Xing tiba-tiba menghentakkan kakinya ke bawah, ribuan hukum berkelebat bersamaan, berubah menjadi jejak kaki raksasa, yang seakan-akan telah membelah langit dan bumi, lalu jatuh dengan suara keras.Ledakan!Naga yang marah itu bertabrakan dengan jejak kaki itu, dan tiba-tiba mengeluarkan suara meraung, lalu hancur berkeping-keping dalam sekejap, berubah menjadi angin kencang yang menyapu ke segala arah.Pada saat y

  • Pendekar Sembilan Matahari   1448 Ambil inisiatif

    "Mati!"Bersamaan dengan suara dingin itu, tekanan yang mengerikan langsung menyapu ke bawah, seolah-olah langit tengah menekan, membuat dada Chen Long terasa sesak dalam sekejap dan dia tidak bisa bernapas sama sekali."Aduh!"Tetapi dalam sekejap, otak Chen Long bereaksi dan menyadari bahwa orang kuat dari negeri dongeng telah menyerangnya.Jika seorang pendekar dengan tingkat kultivasi di bawah Alam Abadi, mustahil baginya untuk memiliki perasaan seperti itu.Ia pernah mengalami perasaan ini sebelumnya di reruntuhan Mansion Qimen Abadi. Saat itulah pikiran abadi Murong Qing muncul. Itu adalah jenis kekuatan abadi yang membuat semua hal tunduk, seperti kekuatan besar Dao Besar.Meskipun kekuatan abadi yang muncul pada saat ini jauh lebih rendah daripada pikiran abadi Murong Qing, itu sudah cukup untuk membuat rambutnya berdiri tegak dan memberinya perasaan mati tanpa tempat pemakaman."Membuka!"Tiba-tiba, aura ganas meledak dari tubuh Chen Long, langsung menghancurkan aura abadi ya

  • Pendekar Sembilan Matahari   1447 Serangan Alam Abadi

    "Siapa kamu? Beritahu aku namamu!" Setan tulang putih itu menatap Chen Long dengan dingin dan berkata."Murid Sekte Yuhua, Chen Long!""Huh, dia sebenarnya murid dari Tanah Suci Dewa. Wah, wah, banyak murid jalan lurus Dewa yang terkubur di Punggung Bukit Baigu-ku, tapi aku belum pernah menemukan murid dari Tanah Suci Dewa. Tapi hari ini aku bisa menemukannya," Kata Setan Tulang Putih sambil tersenyum, seolah-olah dia telah memastikan untuk mengalahkan Chen Long."Kau cukup sombong. Apa kau tidak takut pinggangmu terkilir?" kata Chen Long sambil mencibir."Kamu akan langsung tahu apakah nadanya keras atau tidak."Sebelum dia menyelesaikan kata-katanya, wajah iblis tulang putih itu tiba-tiba berubah ganas, dan dia menyerang dalam sekejap, mencengkeram udara. Energi yang tak terhitung jumlahnya dari langit dan bumi berkumpul bersama dan berubah menjadi tangan tulang putih raksasa, mencengkeram ke arah Chen Long di udara.Dentur!Udara runtuh inci demi inci di bawah tangan bertulang besa

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status