Home / Pendekar / Pendekar Sembilan Matahari / 17 Papan Nama Perguruan

Share

17 Papan Nama Perguruan

Author: Bengcu
last update Last Updated: 2023-06-18 09:10:48

BAB 17

Melihat Chen Long yang maju ke depan untuk berhadapan dengan Pek I Liong Ong, membuat Ge Fei dan teman-temannya langsung tertawa terbahak-bahak.

"Si bodoh itu maju ke depan. Dia betul-betul mencari mati."

"Aku sampai sakit perut tertawa nih. Aku sampai lupa kalau perguruan kita sedang tertimpa masalah."

"Walaupun dia bodoh tetapi harus ada yang menariknya supaya dia tidak mengantar nyawanya."

Itulah kata-kata dari murid-murid Tong Lam Pai saat mereka melihat keberanian Chen Long yang tiba-tiba maju untuk berhadapan dengan Pek I Liong Ong.

Pek I Liong Ong sendiri langsung berkata, "ternyata perguruan ini masih memiliki orang yang berani. Aku salut dengan orang muda yang berani untuk tampil. Kamu berani maju di saat tokoh-tokoh tua di tempat ini sudah meringkuk ketakutan."

"Kalian para tua-tua seharusnya malu kepada anak muda ini yang masih berani maju di saat kalian sudah tidak ada lagi yang berani maju," kata Pek I Liong Ong sambil menatap ke arah adik-adik seperguruannya ket
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Pendekar Sembilan Matahari   18 Jurus Membuat Mie

    BAB 18Saat tadi Chen Long melihat gerakan dari Pek I Liong Ong yang ingin menghancurkan papan nama perguruan ini, maka Chen Long langsung bergerak cepat. Dia langsung meraih papan nama perguruan ini untuk dia bawa ke bawah dan dia bersihkan. Gerakan yang dilakukan Chen Long ini sangat cepat dan hampir tidak bisa diikuti mata, karena itu saat dia mengambil papan nama ini, banyak dari murid Tong Lam pai yang jadi bingung mengapa papan nama ini bisa berada di tangan Chen Long. Mengingat kemampuan Chen Long yang sangat payah itu, maka orang-orang berpikir kalau papan nama itu terjatuh dari tempatnya berada sehingga kemudian berada di tangan Chen Long. Tapi bagi beberapa orang, hal yang terjadi tidak demikian. Beberapa orang ini bisa mengikuti pergerakan Chen Long dan itu termasuk Pek I Liong Ong. Pek I Liong Ong yang sebelumnya merasa kasihan kepada Chen Long, kini menjadi marah. Karena itu, dia segera menggeram. "Berarti kamu memiliki kebiasaan juga, bocah cilik! Sekarang juga kita

    Last Updated : 2023-06-19
  • Pendekar Sembilan Matahari   19 Kenapa Dia bisa Sehebat itu?

    BAB 19Sementara itu, Nirahai langsung menepuk pundak Xiao Liong Li. "Lihatlah, apa yang dilakukan budak cilik itu."Perlahan-lahan Xiao Liong Li membuka matanya. Saat ini dia merasa seperti berada di alam mimpi ketika dia melihat gerakan-gerakan seperti orang memasak yang dilakukan oleh Chen Long ternyata berhasil menandingi ilmu badai totokan maut dari Pek I Liong Ong yang sangat dahsyat itu. "Sekarang ini, dia tidak selemah yang kamu bayangkan, tahu!" kata Nirahai kepada Xiao Liong Li. "Tapi dua bulan yang lalu, dia betul-betul masih lemah, guru. Kenapa tiba-tiba dia jadi setangguh ini?""Aku tidak tahu bagaimana ceritanya. Yang jelas, temanmu itu sangat tangguh sekarang ini. Aku melihatnya sejak dia dengan sangat cepat berhasil mengambil papan nama perguruan untuk melebihi kecepatan pukulan dari Pek I Liong Ong tadi,"pungkas ni Rahayu sambil terus memperhatikan pergerakan Chen Long yang sampai saat ini masih terus memberikan perlawanan hebat kepada Pek I Liong Ong. "JURUS MEMOT

    Last Updated : 2023-06-26
  • Pendekar Sembilan Matahari   20 Ilmu Rahasia

    Saat pembicaraan terjadi di antara Chen Long dan para petinggi Tong Lam Pai, ternyata Pek I Liong Ong telah dibawa oleh orang-orangnya dan tanpa pamit sudah langsung meninggalkan tempat ini. Setelah menyadari kepergian Pek I Liong Ong dan rombongannya, barulah anak murid Tong Lam Pai nampak menantang rombongannya Pek I Liong Ong tadi. "Hei di mana kalian? Kenapa kalian sangat pengecut?""Kenapa kalian kabur?""Ayo sini lawan aku kalau berani.""Ayo sini lawan aku. Jangan lari, pengecut!""Woi! Sini balik sini! Aku lawanmu."Itulah sebagian dari kata-kata anak-anak murid Tong Lam Pai yang sebelumnya ketakutan, kini jadi sangat berani melihat musuhnya lari ketakutan seperti itu. Para petinggi Pek I Liong Ong kini menatap ke arah Chen Long. "Dari mana kamu mempelajari ilmu rahasia kami itu?"Chen Long terdiam. Berharap Paman Kam-nya akan segera membisikkan sesuatu kepadanya untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari para petinggi Tong Lam Pai ini. Tapi sampai sekian lama Chen Long me

    Last Updated : 2023-06-28
  • Pendekar Sembilan Matahari   21 Cerita Tentang sang Adik

    Paman Kam mengalihkan pandangannya dari masakan di depannya ini. Dia tahu kalau Xiao Liong Li sedang mencuri dengar di luar sana. Tapi dia biarkan hal itu terjadi.Kemudian Paman Kam berkata, "di masa lalu, Tong Lam Pai ini terkenal di dunia persilatan sebagai salah satu dari perguruan terbesar di dunia yang melahirkan banyak ahli silat kenamaan yang bernama besar di dunia persilatan.""Lalu apa yang terjadi, Paman Kam?""Kemudian sejak sekitar 150 tahun yang lalu, Perguruan ini mengalami penurunan karena tidak ada lagi bakat cemerlang di antara murid-muridnya.""Lalu?""Sekitar 90 tahun yang lalu, ada dua orang murid Tong Lam Pai yang berseteru di gedung ini. Sebut saja si Kakak dan si adik.""Lalu bagaimana?" tanya Chen Long penasaran."Si Kakak itu sangat dikasihi oleh guru-gurunya apalagi dia pandai sekali menjilat. Dia pandai mencari muka, terlihat rajin di depan guru-gurunya sehingga dia selalu mendapatkan keistimewaan untuk belajar sementara nasib yang berbeda dialami si adik.

    Last Updated : 2023-07-16
  • Pendekar Sembilan Matahari   22 Satu Lagi

    "Apa yang terjadi?" tanya Chen Long penasaran. Paman Kam menghela nafas berat. Setelah itu dia berkata, "Sang adik dituduh mencuri kitab ilmu Tangan Pengacau Lautan karena kitab itu jatuh dari tubuhnya saat dia bertarung dengan orang-orang Soa Hu Pai.""Lalu bagaimana?""Dia dipukul oleh guru-gurunya. Sang adik benar-benar berada dalam situasi yang sulit. Kitab itu secara tidak sengaja jatuh dari bajunya, dan sang kakak langsung menuduhnya mencuri. Guru-gurunya juga langsung mengambil tindakan fisik terhadap sang adik saya.""Tapi Bukankah ilmu mereka masih berada di bawah sang adik?""Tentu saja. Kalau sang adik mau, dia bisa menghabisi mereka semua tetapi dia sudah pernah berjanji untuk tidak menggunakan ilmu tangan pengacau lautan untuk berhadapan dengan orang-orang Tong Lam Pai. Karena itu dia tidak melawan saat dia dipukul oleh guru-gurunya itu.""Apakah sang adik baik-baik saja setelah dipukul oleh guru-gurunya?""Sang Adik babak belur. Dan bukan hanya luka luar yang dialami ta

    Last Updated : 2023-07-19
  • Pendekar Sembilan Matahari   23 Tulang yang Bagus dan Bakat yang Baik

    Tiba-tiba terdengar suara ketukan di pintu dapur.Sebenarnya baik Chen long maupun Paman Kam, sudah tahu kalau ada beberapa orang yang belakangan mencuri dengar di luar ruangan.Setelah sebelumnya hanya Xiao Liong Li yang mencuri dengar di luar, belakangan sudah ada beberapa orang lainnya yang mengikuti langkah Xiao Liong Li itu.Karena itu, baik Chen Long maupun Paman Kam tidak heran dengan suara beberapa langkah kaki yang kini mendekati pintu dan sekarang mengetuk pintu dapur.Paman Kam buru-buru membuka pintu. Waktu dia membuka pintu, dia langsung bertemu dengan Nirahai, gurunya Xiao Liong Li beserta beberapa orang petinggi Tong Lam Pai yang masih hidup setelah sebelumnya ada beberapa yang dibunuh oleh Pek I Liong Ong.Nirahai langsung menjura penuh hormat kepada Paman Kam. "Ternyata ilmuku terlalu rendah sehingga selama ini, aku tidak menyadari kalau selama puluhan tahun ada seorang jago di tempat ini.""Tidak berani. Tidak berani," kata Paman Kam menolak pujian itu. "Kalian adala

    Last Updated : 2023-07-19
  • Pendekar Sembilan Matahari   24 Level Tertinggi

    Mendengar kata-kata Nirahai itu, Paman Kam langsung mengangguk setuju. "Baik aku akan mengambil Xiao Liong Li sebagai murid baruku."Nirahai langsung tersenyum mendengar kesanggupan dari Paman Kam itu. "Dan mulai sekarang aku tidak akan lagi menjadi koki di perguruan ini karena jati diriku sudah diketahui. Jadi, aku meminta pondok yang berada di atas sana." Paman Kam menunjuk ke arah bukit di atas markas perguruan Tong Lam Pai ini. Nirahai mengangguk. "Maksud Paman Kam, Paman Kam ingin melatih Xiao Liong Li dan Chen long di atas sana?"Paman Kam mengangguk. "Ya dan setiap hari, pengurus dapur ini harus menyediakan makanan untuk kami bertiga santap.""Baiklah."Nirahai memanggil Xiao Liong Li untuk menemui Paman Kam. Xiao Liong Li menjura penuh hormat. "Paman Kam, saya sangat terkesan dengan pengetahuan dan kebijaksanaan yang Anda tunjukkan dan saya merasa tertarik dan ingin belajar dari Anda. Bisakah Anda mengajari saya juga?"Paman Kam mengangguk. "Tentu, Xiao Liong Li. Saya senan

    Last Updated : 2023-07-21
  • Pendekar Sembilan Matahari   25 Rencana Licik Ge Fei

    "Tingkat tertinggi?" tanya Chen Long. Paman Kam mengangguk. "Ya. Setelah dua bulan pembelajaran yang intensif, tampaknya waktu yang tepat bagi kalian untuk memasuki level tertinggi dalam ilmu Tangan Pengacau Lautan. Untuk mencapai tingkat ini, kita perlu melibatkan diri dalam meditasi mendalam di hutan yang tenang dan terpencil. Di sana, kita akan fokus sepenuhnya pada pemahaman yang lebih dalam dan pengembangan kemampuan kita."Xiao Liong Li dan Chen Long mendengarkan dengan seksama penuturan dari Paman Kam ini. "Xiao Liong Li dan kamu Chen Long, saya menghargai komitmen dan semangat kalian dalam mempelajari ilmu ini. Jadi, kita akan menuju ke hutan yang jauh dari gangguan dan distraksi. Di sana, kalian akan bersemedi untuk berusaha memasuki atmosfer tertinggi di alam supranatural. Dari situ, kalian akan bisa mendapatkan kemampuan serta pemahaman kalian terhadap ilmu puncak dari Tangan Pengacau Lautan," lanjut Paman Kam. "Namun, perlu diingat bahwa meditasi ini membutuhkan konsent

    Last Updated : 2023-07-23

Latest chapter

  • Pendekar Sembilan Matahari   1425 Roh Lonceng Sembilan Dewa Abadi

    Bukan hanya lelaki kekar itu saja, tetapi yang lain juga ikut maju dan mulai berkomunikasi dengan Lonceng Sembilan Dewa Abadi, dengan harapan agar bisa mendapat pengakuan dari jiwa yang abadi dan dengan demikian memperoleh senjata ampuh ini.Sekarang setelah mereka tahu bahwa tidak mungkin untuk mengambil Lonceng Sembilan Dewa Abadi dengan paksa, mereka hanya dapat berkomunikasi dengan lonceng abadi dan mendapatkan pengakuan dari jiwa-jiwa abadi.Ini tergantung pada keberuntungan diri sendiri.Oleh karena itu, pertempuran berdarah dapat dihindari.Chen Long memandang Lonceng Sembilan Dewa Abadi, yang dipenuhi dengan rune yang bersinar di langit dan menerangi seluruh dunia.Di daratan luas itu, banyak cahaya rune terpantul ke bawah, dan puluhan ribu rune jatuh ke tanah, misterius dan tak terduga."Lonceng kuno ini sangat menakjubkan. Jika kita ingin berkomunikasi dengannya, kita mungkin perlu menghubungkan rune-rune ini agar lonceng kuno itu bergetar," kata Chen Long dalam hatinya.Kem

  • Pendekar Sembilan Matahari   1424 Lonceng Abadi Memiliki Roh

    Ding ding ding!Bersamaan dengan bunyi lonceng, muncullah hantu besar lonceng abadi di bagian terdalam rumah harta karun itu.Di sekitar lonceng peri ini, sembilan sosok dengan cahaya peri tampak samar-samar, seperti para penjaga lonceng peri.Terlebih lagi, ketika lonceng abadi muncul, semua monster harta karun di seluruh perbendaharaan berlutut ke arah lonceng abadi seolah-olah mereka telah melihat raja mereka."Itu... Lonceng Sembilan Dewa?!""Lonceng Sembilan Dewa! Itu Lonceng Sembilan Dewa! Lonceng Sembilan Dewa telah muncul!""Ternyata muncul! Setelah sekian lama mencari, Lonceng Sembilan Dewa akhirnya muncul.""Jangan melawanku. Lonceng Sembilan Abadi adalah milikku. Aku akan membunuh siapa pun yang mencoba mencurinya!""Silakan saja, Lonceng Sembilan Dewa itu milikku."Tiba-tiba, di dalam rumah harta karun itu, aura yang kuat dan mengerikan muncul dari berbagai arah ke langit, mengguncang galaksi.Semua orang menjadi heboh saat melihat hantu lonceng abadi.Konon, pada zaman da

  • Pendekar Sembilan Matahari   1423 Lonceng Sembilan Abadi Muncul

    Pergantian peristiwa yang tiba-tiba ini membuat semua orang di sekitarnya tercengang.Pada saat yang sama, mereka menarik napas dalam-dalam di hati mereka dan menatap Chen Long dengan sedikit ketakutan.Ini adalah orang yang sungguh kejam, kejam terhadap orang lain dan bahkan lebih kejam lagi terhadap dirinya sendiri.Orang seperti itu, meskipun wilayahnya sedikit lebih rendah, pastilah orang yang sangat sulit untuk dihadapi. Lihat saja Jin Hai San Ren saat ini untuk mengetahuinya.huff! huff! huff!Chen Long terengah-engah.Meskipun dia mempertaruhkan nyawanya untuk melukai Jin Hai San Ren dengan parah, dia juga terluka parah. Organ dalamnya hancur oleh pedang Jin Hai San Ren. Dapat dikatakan bahwa dia terluka parah.Tentu saja, Jin Hai San Ren bahkan lebih menderita. Separuh tubuhnya hancur dan dia terluka parah.Dikhawatirkan hanya sepersepuluh dari kekuatannya yang tersisa.Memikirkan hal ini, sekilas tatapan kejam terpancar di mata Chen Long, dan dia langsung menyerbu ke arah Jin

  • Pendekar Sembilan Matahari   1422 Kerusakan parah pada Jinhai Sanren

    "Hmph, kau ingin segera keluar? Apa itu mungkin? Terkubur saja di lautan emas!"Jin Hai San Ren berteriak keras, dan energi sejatinya meledak seperti gelombang, menutupi langit dan matahari, memperkuat kekuatan Jin Hai, dan ingin mengubur Chen Long sepenuhnya di dalam lautan emas."Kau ingin menghancurkanku hanya dengan Laut Emas? Sungguh mimpi yang bodoh!"Chen Long membalas dengan dingin. Dia berada di lautan keemasan, terus menyerang dan bertarung. Tidak peduli seberapa banyak gelombang demi gelombang datang padanya, Chen Long seperti karang di dasar laut, tidak bergerak.“Hmph, Nak, jangan terlalu sombong. Kalau kau menyerahkan Tombak Emei dengan jujur, kau masih bisa bertahan hidup. Dengan bakat seperti milikmu, kalau kau bisa tumbuh dengan mantap, prestasi masa depanmu tidak akan terbatas. Setidaknya kau akan bisa mencapai alam Raja Abadi. Tapi sayang sekali kau akan mati di tanganku sekarang,” Jin Hai San Ren berkata dengan dingin."Kematian di tanganmu? Orang tua, berhentilah

  • Pendekar Sembilan Matahari   1421 Pertempuran dengan Virtual Abadi

    "Kalau begitu, mari kita bertarung!"Menghadapi agresivitas Jin Hai San Ren, Chen Long tidak memilih untuk mundur. Matanya dipenuhi dengan semangat juang dan momentumnya melambung tinggi. Dia ingin melawan Jin Hai San Ren."Dasar bocah pemberani! Karena kau ingin mati, aku akan mengabulkan permintaanmu dan mengantarmu pergi!"Jin Hai San Ren merasa harga dirinya telah ditantang dengan serius. Ia menjadi marah dan langsung menyerang. Cahaya yang tak berujung meledak dari tangannya dan melesat langsung ke arah Chen Long."Aku tidak takut padamu! Aku tidak peduli apakah kamu seorang Pengembara Laut Emas atau Pengembara Laut Mati. Jika kamu berani memiliki ide tentangku, kamu sedang mencari kematian!"Chen Long berteriak keras dan menyerang seketika, merentangkan telapak tangan emasnya, yang seketika berubah menjadi tangan besar dan menamparnya.Tidak seorang pun tahu berapa banyak teknik telapak tangan yang digabungkan di telapak tangannya ini. Semua esensi terkandung di dalamnya. Seluru

  • Pendekar Sembilan Matahari   1420 Pengembara Laut Emas

    Ledakan ledakan ledakan!Satu per satu, monster berharga itu diledakkan oleh Chen Long sendiri.Bagi Chen Long, membunuh monster-monster berharga ini adalah hal yang mudah.Setelah monster berharga ini diledakkan, mereka berubah menjadi energi berharga dan dengan cepat diserap oleh Chen Long.Aura berharga dari monster-monster berharga ini terlalu kuat. Tubuh emas Chen Long telah menembus ke tingkat keempat puluh enam ketika dia berada di Gletser Kematian.Pada saat ini, saat dia menyerap energi berharga dalam jumlah besar, tubuh emasnya yang mendominasi bergerak maju lagi, seluruh tubuhnya bersinar dengan cahaya keemasan, seperti Dewa Emas Kuno, tak terhentikan.Kekuatan monster berharga ini pasti sangat hebat di mata orang lain.Legenda hebat, bahkan legenda tak terkalahkan, ada di mana-mana, dan bahkan ada monster harta karun tingkat abadi yang menguasai area tertentu.Meskipun Qimen Xianfu adalah Sekte Abadi yang berfokus pada pemurnian senjata, dan hampir semua pengikutnya adalah

  • Pendekar Sembilan Matahari   1419 Semua Milikku

    Harta karun Istana Abadi Qimen sangat besar, seperti dunia rahasia kecil.Ini juga normal.Meskipun Istana Abadi Qimen hanya sebuah sekte yang sangat kecil di zaman surgawi kuno, sebagai sekte abadi yang berfokus pada pemurnian peralatan, dapat dikatakan bahwa semua makhluk abadi di Istana Abadi Qimen adalah pemurni peralatan berstatus bangsawan.Baik di benua bawah maupun di surga, para alkemis dan pemurni senjata merupakan orang-orang yang mulia dan kaya.Dari manakah senjata abadi, senjata semi abadi, senjata ajaib, dan ramuan ajaib itu berasal?Itu disempurnakan oleh kedua tipe orang ini.Jelaslah bahwa meskipun Qimen Xianfu adalah sekte yang sangat kecil, kekuatan tak terlihat di baliknya sangat besar. Bahkan dengan satu panggilan, banyak orang akan bersedia menjadi preman bebas Qimen Xianfu.Adapun orang-orang atau kekuatan itu yang datang kepada mereka dan ingin memurnikan senjata abadi, orang-orang itu secara alami harus membayar harga yang sesuai.Oleh karena itu, kekayaan ya

  • Pendekar Sembilan Matahari   1418 Serang!

    Ledakan ledakan ledakan!Dalam sekejap, perang dahsyat pun pecah.Orang-orang dari Gerbang Taixuan dan Gerbang Dadi memegang kunci di tangan mereka. Sekarang mereka ingin memasuki perbendaharaan dan mengambil harta karun.Siapa di antara mereka yang hadir yang tidak ingin memasuki perbendaharaan?Tetapi tanpa kunci, tidak ada cara untuk masuk dan saya hanya bisa menunggu di sini.Namun sekarang, kuncinya telah tiba."Serahkan kuncinya padaku!""Anda ingin memasuki rumah harta karun itu, apakah Anda sudah meminta izin kepada kami?"Pada saat ini, semua orang memandang orang-orang dari Gerbang Taixuan dan Gerbang Dadi seolah-olah mereka telah melihat harta karun, dan mereka semua ingin merebut kunci dari tangan mereka.Chen Long sudah tahu bahwa satu kunci hanya bisa membawa dua puluh orang ke rumah harta karun.Sekte Taixuan dan Sekte Dadi telah bergabung, dan ada hampir dua puluh orang dalam kelompok ini, dan masing-masing dari mereka memiliki tingkat kultivasi yang tinggi.Jelaslah,

  • Pendekar Sembilan Matahari   1417 Kesempatan Telah Datang

    Di bawah kepemimpinan Sun Hong, Chen Long dengan cepat tiba di rumah harta karun Istana Abadi Qimen.Pada saat ini, ratusan orang berkumpul di sekitar rumah harta karun, semuanya kuat, dan bahkan ada ahli di level Kekosongan Abadi.Jelas sekali, orang-orang ini semua mengetahui tentang rumah harta karun itu, tetapi mereka tidak mendapatkan kuncinya. Mereka hanya bisa menunggu di luar rumah harta karun, menunggu orang-orang yang masuk ke dalam rumah harta karun itu keluar dan mengambil harta karun itu.“Banyak orang,” Chen Long sedikit menyipitkan matanya.Dengan banyaknya orang yang menjaga bagian luar rumah harta karun ini, tentunya bukan tugas yang mudah bagi mereka untuk memasuki rumah harta karun tersebut.Sekalipun kunci di tangannya terbuka, orang-orang di sekitarnya pasti akan seperti hiu yang mencium bau darah, dan mereka semua akan mengelilinginya, dan akhirnya akan terlihat jelas.Meskipun kekuatannya telah meningkat pesat sekarang, dan bahkan yang kuat di level Kekosongan A

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status