Share

421. Dua Pendekar Hitam dan Serangan Siluman Kembar

Nyi Genit menggertakkan gigi kuat-kuat, mengambil kendi berisi penawar racun kalong setan, membuka tutupnya dengan segera. Asap putih seketika menyebar ke sekeliling. Asap putih dan asap hitam sempat beradu hingga akhirnya dimenangkan asap putih. Bambu kembali berubah menjadi hijau.

“Kurang ajar!” Nyi Genit tiba-tiba berteriak hingga kubah yang menaungi gua hancur berkeping-keping. Ia menggenggam bambu itu kuat-kuat dan nyaris melemparnya. “Bambu ini ternyata mampu merasakan racun kalong setan dan penawarnya. Siapa pun yang membuatnya akan aku musnahkan dengan segera!”

Nyi Genit berjalan menuju kendi besar yang isinya tengah bergolak. Matanya memelotot tajam seperti pedang yang akan membunuh lawan. “Apakah bambu terkutuk ini juga dibuat oleh pendekar bernama Ganawirya itu?”

Nyi Genit menggeram hingga matanya berkilap merah. “Dengan bambu ini, para pendekar golongan putih mampu mengetahui keberadaan racun kalong di sekitar mereka.”

Dari arah hutan, Munding Hideung bergerak sangat cepat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status