Share

429. Part 17

"Pergilah ke belakang dan biarkan aku bicara dengan Pendekar Kera Sakti," kata sang Guru.

"Baik, Nyai Guru..." jawabnya patuh, lalu dengan langkah gontai ia pergi tinggalkan tempat pertemuan itu.

Baraka memandanginya dengan sedih pula. Lalu, Baraka mencoba berkata dengan hati-hati kepada Nyai Camar Langit.

"Apakah keputusan itu tidak terlalu kejam bagi gadis seberani dia, Nyai?"

Dengan suara pelan sang Nyai menjawab, "Hanya siasat untuk selamatkan nyawanya saja. Sebenarnya aku tak ingin keluarkan sangsi seperti itu kecuali kepada murid yang melakukan pelanggaran kelewat batas."

Baraka manggut-manggut. Setelah diam sejenak, Nyai Camar Langit mulai perdengarkan suaranya lagi dengan tenang, "Kalau boleh kutahu, apa yang membuatmu ingin mengambil alih persoalan ini, Baraka? Apakah... apakah karena kau punya maksud tertentu kepada muridku Belati Binal?"

Baraka sunggingkan senyum kalemnya. "Dalang Setan pernah menantangku bertarung, tepatnya di Ju

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status