Share

433. SAYEMBARA MAUT

PARA pengunjung kedai ramai membicarakan tentang selebaran. Pemuda tampan yang memiliki rajah naga emas melingkar di punggung lengannya ada di situ, ia ikut dengerin omongan orang-orang di kanan kirinya. Pemuda yang tak lain adalah Baraka si Pendekar Kera Sakti, tapi para pengunjung kedai nggak ada yang tahu kalau pemuda berpakaian mirip ksatria pewayangan itu adalah Baraka.

Baraka diam saja, tidak kasih komentar apa-apa kepada siapa pun. Dia tetap menikmati sarapan paginya yang sederhana; nasi pecel tanpa lele. Tapi kupingnya nyadap ke mana-mana. Orang-orang kedai nggak ada yang tahu kalau percakapan mereka disadap oleh pemuda dari lembah kera itu.

Pokok pembicaraan mereka berkisar tentang isi selebaran yang tersebar di mana-mana itu. Selebaran tersebut ditulis di atas kertas karton tebal lalu ditempelkan di pohon-pohon, batu-batu, dinding-dinding rumah penduduk, bahkan ada yang ditempelkan di pintu-pintu gua. Ada juga yang ditempelkan di layar sebuah perahu. Yang dib

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status