Beranda / Romansa / Penantian Sang Istri Teraniaya / Berbohong Kepada Orang Rumah

Share

Berbohong Kepada Orang Rumah

Qian berjalan pelan menjaga langkah kaki memasuki kamarnya dan Cici yang ditinggalkannya semalam dengan alasan ada pekerjaan darurat yang harus diurus olehnya di perusahaan. Padahal, ia ke klub bersama Ditya, diajari minum oleh adiknya itu sampai teler hanya dengan beberapa tegukan.

Ketika masuk ke kamar, Cici sedang berdandan di depan meja rias. Ia mencoba menghindari wanita itu , dari pertanyaan yang pasti ada, sudah di tebak olehnya. Ia berjalan menuju lemari, mengambil handuk dan mengubah arah ke kamar mandi.

Suara pintu yang dibuka menarik indera pendengaran Cici untuk menoleh. Ia melihat tingkah dan ekspresi Qian yang tertangkap basah.

"Baru pulang? Semalam ke mana saja? Itu malam pertama kita, tetapi kamu meninggalkanku," kata Cici, kesal, sambil berjalan mendekatinya.

"Aku tertidur di kantor." Qian tersenyum cengengesan San untuk menutupi kebohongannya." Lelah sekali, aku mandi dulu dan setelah itu istirahat," alih Qian dan bergegas masuk.

"Tidak apa-apa, masih bisa dilakukan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status