Share

Setujui Saja

Sarina tidak tahu kalau putra sulungnya itu berbohong. Perkataan Lohan memberikannya sebuah ide yang cukup menarik. Ia tersenyum ringan dan menganggukan kepala beberapa kali.

“Bawa dia ke rumah. Mulai hari ini dia akan bekerja di rumah,” kata Sarina dan berjalan menuju mobil dikemudikan sendiri olehnya.

Lohan sedikit bingung dengan respons ibunya itu, tidak biasanya ia melihat Sarina menyetujui sesuatu begitu cepatnya, tentunya ada hal yang menguntungkan baginya. Lohan merasakan hal itu.

Bukan hanya dirinya, Ditya juga merasakan keanehan Sarina yang sedikit baik. Biasanya Sarina cukup terbilang sangar dan sulit untuk ditaklukkan meskipun hanya merekrut seseorang sebagai pembantu di rumah. Sebelumnya pernah terjadi pencarian pembantu di bidang pekerja luaran rumah, mereka yang melamar pekerjaan harus menghadapi banyak rintangan termasuk ocehan pedas Sarina.

“Baru kali ini aku melihat Mama cukup simpel saat diajak berkomunikasi,” kata Ditya.

“Tentu, dia pasti memiliki rencana,” kat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status