Share

Bab 187

Flora menceritakan semua yang terjadi pada dirinya sore itu. Abian dan Kala mendengarkan dengan seksama. Abian sepertinya menahan geram. Terlihat dari beberapa kali ia mengepalkan tangannya.

"Pak saya yakin pelakunya adalah orang yang tidak ingin melihat kalian bahagia." Kala menyatakan pendapatnya.

Abian juga sependapat. Tapi siapa kira-kira yang berani melakukan hal senekat itu?

Pikiran Abian tertuju pada Arifin. Dia adalah salah satu orang yang berpotensi melakukan kejahatan seperti ini karena Arifin merasa sudah tidak ada harapan lagi memiliki Flora jadi bisa saja dia berbuat nekad.

"Kurang ajar, kau pasti akan merasakan akibatnya Arifin. Jika kau memang benar pelakunya aku tidak akan segan menyeretmu kembali ke penjara!" Abian memukulkan tangannya ke atas meja.

"Apa kau yakin pelakunya dia Mas?" Flora memicingkan matanya. Sebenarnya dia juga sependapat dengan Abian tetapi dia masih ragu apa mungkin Arifi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status