Beranda / Pernikahan / Pembantu Cantiknya Tuan Muda / Lamaran Dimas dan tekanan batin Kanaya

Share

Lamaran Dimas dan tekanan batin Kanaya

“Ini nggak mungkin, ini pasti salah.” Kanaya merobek kertas yang berisi semua informasi tentang dirinya secara brutal sambil menangis. Dadanya terasa sesak karena semua masalah yang menimpanya.

Kanaya terbaring dengan lemas di ranjangnya setelah membaca semua data yang ia dapat dari Dimas. Air matanya mengalir dengan deras, ia menangis tersedu-sedu hingga tubuhnya berguncang ketika harus menerima kenyataan pahit bahwa dirinya hanyalah anak angkat Alfian dan Nurmala.

“Aku anaknya Papa dan Mama, bukan anaknya supir.”

Kanaya sangat terpukul, apa lagi Dimas terus membuat keadaan Kanaya semakin terpojok dengan ancamannya. Padahal, Kanaya belum sembuh total dengan traumanya setelah kejadian malam itu, tapi Dimas mendesak Kanaya hingga semakin tertekan dan merana.

Kanaya memukul-mukul springbed dengan tangannya yang mengepal. Hatinya sangat sakit, ia merasa hancur. Kanaya bingung harus berbuat apa, ia sangat membenci Dimas tapi di sisi lain ia sangat menyayangi keluargannya. Kanaya tidak ing
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status