Share

Sad Ending...?

Avanthe berada di balkon kamar, mengulurkan sebelah lengan ke udara sekadar mengambil drone yang terbang—diam—begitu dekat di hadapannya. Benda yang dikendalikan Kai dari jarak cukup jauh, tetapi pria itu masih bisa mengantisipasi kapan harus berhenti. Di sini, ketika tangan Avanthe sudah memisahkan dua jenis barang yang diikat di kaki drone, dan memasukkan ke saku celana, lalu dia membiarkan Kai membawa benda terbang tersebut menghilang.

Samar – samar pandangan Avanthe menjadi titik hitam. Drone sudah bergerak cukup jauh, dia perlu kembali masuk ke dalam kamar, menutup pintu balkon, hingga bersikap seolah tidak pernah terjadi apa pun.

Sambil melirik ke sekitar. Avanthe mengeluarkan kecoak hidup dari plastik, ya, hidup, untuk kemudian berjalan secara perlahan ke kamar mandi, melempar asal ke atas lantai yang lembab. Ini bagian dari rencana, hal yang telah dipikirkan matang – matang. Avanthe akan menunggu Adriana datang membawa sarapan, sementara itu,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Mullie
Lanjtkan Ava, lelah juga ngedepin orang kyak Hores. Mau di mengerti terus, semoga aja nanti Ava palanya ke pentok apa gitu thor biar dia inget trus bisa manggil King buat bantuan
goodnovel comment avatar
lilianasundari223
bikin tegang aja
goodnovel comment avatar
Anugrah
wah memang ava lebih baik dikurung deh kayaknya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status