Share

85. Teman Curhat

“Mia, kamu baik-baik saja?” Dokter Joshua bertanya untuk kesekian kalinya setelah mereka berada di dalam mobil. Suaranya penuh perhatian, alisnya sedikit berkerut karena khawatir melihat wajah Mia yang tegang.

Mia menarik napas dalam-dalam sebelum menjawab. “Saya sedikit cemas, Dok. Cara Max yang berubah posesif, ingin tahu urusan saya dan bertanya dengan nada mendesak… tiba-tiba mengingatkan saya pada Mas Nathan,” aku Mia dengan jujur.

Dia mempercayai Dokter Joshua, merasa nyaman untuk mengungkapkan perasaannya yang paling dalam.

“Sejak kecil, Mas Nathan selalu memperlakukan saya seperti itu. Saya pikir itu hanyalah bentuk kepeduliannya sebagai seorang kakak, dan sebagai suami yang perhatian setelah kami menikah,” lanjut Mia, suaranya sedikit gemetar. “Tapi lama-lama… sikap posesifnya itu semakin over dan mencekik kebebasan saya sebagai individu,” desahnya, kepalanya bersandar pada jok mobil yang empuk.

Dokter Joshua diam, mendengarkan dengan saksama. Dia tahu ini bukan saatnya membe
Indy Shinta

Keep spirit, everyone.... Kita semua layak mendapatkan kesempatan kedua untuk bahagia ya, manteman :) Happiness says to you... "Please vote for me!" Just like you would VOTE for this novel hahaha I

| 2
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
audrey larissa
semangat.. semangat.. Mia hrs bahagia..
goodnovel comment avatar
Adistha
Semoga kesemptan kedua bgi Mia adlh bhgia y thoor kasian bnget.. Sudah d poligami dn d siksa lgi. Pingin nangis bcanya..
goodnovel comment avatar
Merry oktarina
Betul banget thor beri kesempatan kedua buat pasangan MAMI,mereka berhak bahagia
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status