Share

19. Pergi Begitu Saja

Dengan tangan gemetar, Nathan membuka ruang percakapan Mia dengan Max. Layar ponsel Mia menyala, menampilkan jejak keterhubungan Mia dengan mantan kekasihnya itu.

Catatan dalam aplikasi pesan itu menunjukkan bahwa Max tadi menelepon pada pukul 22.23 dan durasi percakapan berlangsung selama 2 jam 21 menit.

“Mereka mengobrol selama itu?” Rahang Nathan mengeras, matanya menyala-nyala penuh amarah.

Darahnya terasa mendidih, tak mengira bahwa di belakangnya, Mia rupanya masih menjalin hubungan dengan Max.

Pesan-pesan mereka di dalam bioskop, yang belum sempat dihapus oleh Mia, kini terbuka di depan matanya. Kalimat-kalimat mereka mengguncang perasaan Nathan. Setiap kata seperti pisau yang menusuk hatinya.

Nathan memejamkan mata, mencoba mengusir bayangan-bayangan menyakitkan yang terus berdatangan. Mia, istri yang dicintainya ini, menikmati flirting dengan mantan kekasihnya.

Pesan-pesan dari Max yang baru bermunculan adalah foto-foto Max bersama Rival yang sedang latihan sepakbola. Juga,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Allehandra Hill
nah sakit hati kan..... sakit mana sama suami yg bawa anak dan perempuan lain kerumah. mana istri nya diabaikan....!!!! lengah lagi istri mu diambil orang nat... natan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status