Share

137. Gelisahmu, Gelisahku Juga

Untuk sesaat, Mia hanya bisa memandang Valen, merasakan getaran aneh yang mengalir di antara mereka.

Mia merasa ada sesuatu yang berubah dalam suasana antara mereka. Sebuah ikatan yang lebih dari sekadar hubungan antara dokter dan pasien, lebih dari sekadar teman biasa.

Nama “Valen” itu seolah membuka pintu ke sisi lain dari pria ini—sisi yang lebih intim, lebih personal, dan mungkin juga lebih rentan.

“Mia, kamu mendengarku?” tegur Valen karena sejak tadi Mia hanya terdiam dan memandangnya.

“I-iya, aku mendengarmu…, Valen.” Mia mengangguk sambil tersenyum canggung saat akhirnya memutuskan untuk mengubah panggilannya.

"Terima kasih, Mia," kata Valen dengan nada yang begitu tulus. "Senang sekali mendengarnya."

Ketika Valen tersenyum, senyum yang ia berikan padanya kali ini berbeda dari biasanya. Ada kelembutan yang tidak pernah Mia lihat sebelumnya, kehangatan yang membuat tatapan mata Valen semakin dalam dan menawan.

Senyuman itu menyentuh sesuatu di dalam hati Mia, membuatnya mera
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status