Share

Bab 576

"Kakak Ipar!"

Tindakan Alvin ini membuat Wina sontak menjerit dengan kaget sekaligus takut.

Jihan merespons dengan gesit.

Dia bergerak dengan sangat cepat ke arah Alvin dan merebut pistol itu.

Setelah pistol itu berada di tangan Jihan, Jihan pun menodongkan moncongnya kembali ke arah Alvin.

"Kamu mau mati sebagai bentuk permintaan maaf sudah menindas wanitaku? Enak saja! Nggak semudah itu!"

Jihan berujar dengan dingin, lalu mengarahkan moncong pistol Alvin ke paha pria itu. Aura yang terpancar dari sekujur tubuhnya terasa begitu dingin.

"Pilih, kamu mau kubuat cacat atau kujebloskan ke dalam penjara!"

Alvin yang tidak lagi memegang pistol pun bersandar di meja bar dengan satu tangan sambil menatap Jihan dengan santai.

"Kamu nggak ingin aku mati?"

Berdasarkan sifat Jihan yang tegas dan kejam, Jihan pasti ingin membunuh Alvin setelah Alvin menindas dan menyakiti wanita milik Jihan.

Padahal tadi Alvin sudah berbaik hati ingin mengakhiri hidupnya sendiri, tetapi kenapa Jihan malah merebut
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status