Share

27 B

Laki-laki kurang ajar yang mengenakan kemeja kotak-kotak itu bangkit sambil memegangi perutnya. Wajahnya terlihat sedang kesakitan.

"Keluargaku tak akan pernah mendapatkan perlakuan seperti itu. Mereka wanita baik-baik. Sedangkan wanita ini? Ck ck, dia berpakaian, tapi seperti telanjang. Sebagai lelaki normal, wajar kalau mataku tergoda. Memangnya dia siapamu sampai kamu berani memukulku gara-gara penggoda ini, hah?" hardik laki-laki itu.

Berani sekali dia menyalahkanku? Harusnya dialah yang menjaga pandangan, tidak melirik ke sana kemari. Aku juga terpaksa begini, karena sedang berusaha mendapatkan cintaku kembali

"Asal kamu tahu, aku ini ...."

Bian mengarahkan telapak tangan ke arahku. Aku tak jadi melanjutkan kalimat, padahal cuma ingin mengakui kalau kami pernah jadi suami istri. Bian tak meladeni ucapan lelaki bertubuh gempal itu.

Dua orang satpam tergopoh berlari dan membawa paksa laki-laki yang telah membuat kerusuhan itu. Pengelola restoran pun meminta maaf atas kejadian ya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status