Share

Bab 95. Sebuah Kerjasama

Arya masih bergeming dengan pikirannya sampai sebuah suara ketukan terdengar di balik pintu.

"Mas Arya? Kamu lagi apa Mas? Perasaan sudah satu jam lho kamu di dalam?" tanya Laila membuat Arya mendengkus. Satu jam dari mana? Sepuluh menit saja tidak.

Arya menghela nafas sejenak. Tidak, itu tidak benar. Laila ... dia bukan istrinya kan? Ya, dia belum menikah!

"Mas?!"

"Iya, Laila. Sebentar..." Arya membuka pintu, menampilkan Laila yang menatap dengan raut cemas.

"Kamu tidak apa-apa, kan? Lama bener?" ujar Laila sembari menilik-nilik tubuh Arya dari atas hingga bawah.

"Laila, tolong. Jangan lihat aku seperti itu, aku jadi tidak nyaman," ucap Arya dengan memohon. Tatapan Laila benar-benar membuatnya tidak nyaman. Dan tentu salah tingkah.

"Ah, iya. Sekarang kita makan lagi." Dengan sigap Laila menggenggam tangan Arya yang sontak dihempaskan pelan oleh Arya.

"Laila? Bukankah kita bukan mahram? Kenapa kamu sering menyentuhku tanpa alasan apapun?"

Laila mendongak, menatap Arya yang nam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Indah Hayati
moga rania bisa izinkan sharu ikut tinggal dengan laila di rumah nya, mungkin ingatan bara bakal kembali kasian juga lihat laila berusaha bikin bara ingat kembali walaupun ada kesel dn lucu2 nya ^^ lanjut terus ya thor makin suka lihat laila ama bara
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status