Share

Bab 39 - Tamu Istimewa

Zulfa Zahra El-Faza

Pagi-pagi sekali, ndalem diributkan dengan kedatangan tamu istimewa.

Aku yang sehabis Subuh sudah terkulai lemas karena morning sickness memutuskan bangkit dari ranjang dan melihatnya ke luar.

Seharusnya pagi ini aku memiliki jam mulang di madrasah diniyah, tetapi karena kondisi yang tidak memungkinkan, aku meminta guru pengganti agar menggantikanku.

Urusan dapur pun diambil alih sepenuhnya oleh Dewi. Dan saat sarapan bersama, aku memilih tetap berada di kamar sambil rebahan. Tidak makan dan hanya meneguk segelas susu hamil rasa mangga yang dibawakan oleh Gus Fatih. Sebab makan pun percuma, aku akan langsung muntah setelahnya.

Sejauh ini aku tidak mengerti, pada minggu-minggu awal kehamilan aku tidak mengalami morning sickness seperti ini, ketika sudah tahu kalau sedang hamil saja, aku kemudian mulai merasakan gejala-gejalanya.

“Mas Fatiiih ....”

Aku mengernyitkan dahi saat tiba di pintu penghubung ru
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status