Share

99. Keragu-raguan

Di sisi lain, Habiba membawa Agatha ke ruangan lain. Lalu ia menyerahkan pakaian kepada Agatha.

"Ganti bajumu!" ucap Habiba.

Agatha menurut saja. Dia masuk ke ruangan lain, melepas pakaiannya yang basah dan menukar dengan pakaian yang diberikan Habiba. Dia lalu kembali menemui Habiba di ruangan luas.

"Duduklah!" titah Habiba.

Seperti diremot, Agatha duduk. Mereka duduk berhadapan.

Habiba mengobati luka memar di pundak dan siku Agatha.

Bola mata Agatha serius mengawasi wajah Habiba yang berada sangat dekat dengannya.

"Aku tidak pernah menculikmu. Dan jika memang kau meyakini bahwa aku adalah pelakunya, kenapa kau melakukan ini kepadaku?" lirih Agatha.

"Aku tidak peduli apakah kau adalah dalang penculikan itu atau tidak. Tapi kuanggap penganiayaan Husein tadi adalah hukuman untukmu. Dan sudah itu saja cukup. Aku yakin Tuhan akan membalas perbuatan jahat seseorang dengan setimpal. Entah sekarang, besok, atau lusa," jawab Habiba datar.

"Tapi aku tidak mengenalimu dan aku tidak melakukan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
inggrid LARUSITA Nganjuk
aq jg gk yakin klau pelakunya agatha
goodnovel comment avatar
Muhammad Shofa
si perfeksionis memang kau, Bang. wkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status