Share

69

Dua garis merah. Lova menatap test pack itu dengan pandangan kosong. Dia tidak tahu harus bahagia atau bagaimana. Di tengah kemelut pernikahannya, Lova justru hamil lagi.

"Mungkin aku memang tidak boleh pergi dari rumah ini." Lova mendesah.

Di luar sana, Ardhan menggedor pintu kamar mandi. "Love, bagaimana hasilnya?"

Kemarin setelah Lova muntah-muntah, perempuan itu langsung tersadar jika dia telat datang bulan. Belum lagi beberapa hari belakangan, emosinya tidak stabil. Lova segera membeli test pack, kemudian dites esok paginya.

Lova membuka pintu.

"Bagaimana?" tanya Ardhan penasaran.

Perempuan itu menyerahkan alat tes kehamilan kepada suaminya. Ardhan sontak melebarkan mata. Senyum lebar tercetak di wajahnya yang semakin dewasa, semakin terlihat berkharisma.

Ardhan mengucap syukur. "Saya akan punya anak lagi," ucapnya, lalu memeluk Lova. "Kita akan punya anak lagi, Love."

Ardhan sempat ketakutan Lova akan meninggalkannya karena masalah Freya. Mungkin doa Ardhan terkabul agar Lova tet
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Noorie
Iya, nih. Ngeselin emang si Ardhan. Tapi, mau gimana lagi? Karakter dia sejak awal memang seperti itu. Semoga kedepannya dia bisa melawan Freya. Btw, terima kasih sudah berkenan membaca ...
goodnovel comment avatar
Pety
thor, maaf ya kenapa si ardhan gk dibuat agk pintar ngitu ? kok bisa bisa nya terus diancam sama si freya ?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status