Share

Hari Spesial untuk Zane

"Wah, ayam bumbu pedas? Tumben sekali Bibik masak ini untuk sarapan kita?" Zane beringsut duduk dengan tak sabar setelah menarik kursi.

Belle duduk di depannya dengan senyum merekah, kejutannya pagi ini berhasil. Ia tak sabar untuk memberi kejutan lainnya di rumah Ronald nanti.

Sementara dua majikannya sedang menikmati sarapan, Bik Asih berulang kali mengucap syukur dari dalam kamarnya. Ia sengaja bersembunyi di sana, selain karena masih takut pada Zane, ia juga ingin memberi ruang privasi pada sepasang suami istri itu.

"Tolong ambilkan sarapan juga untukku, Zane," pinta Belle sembari menggeser botol susunya ke samping.

Dengan bola mata membeliak, Zane menatap istrinya.

"Kamu mau sarapan juga? T-tapi..."

"Cepatlah sebelum aku berubah pikiran! Aku penasaran seenak apa ayam pedas favoritmu itu!" dengus Belle cepat.

Tanpa menunggu lama, Zane mengambil piring milik Belle di lemari kabinet dan menyuguhkan sedikit nasi serta lauk kesukaannya. Selama menikah, ini kali pertama Belle sar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status