Share

23. Menatapku atau Aku Memelukmu

Melihat pemandangan yang sangat indah di depan matanya membuat Ikosagon berjalan tergopoh-gopoh ke atas tempat tidur. Ia langsung membaringkan tubuhnya menghadap Theona. Manik matanya berbinar seperti sepasang manik mata tokoh kartun.

"Kau kenapa, Osa?" tanya Theona sambil menggoyangkan tangannya tepat di depan wajah suaminya.

Awalnya, ia berencana untuk tidur setelah Ikosagon pergi ke kamar mandi. Namun karena ia sudah tidur beberapa jam sejak sore tadi, jadi ia tidak merasa mengantuk sama sekali. Justru bola matanya terasa sangat terang bagai burung hantu di malam hari.

Ketika mendengar suara pintu terbuka, Theona menatap ke arah pintu kamar mandi. Tidak disangka, ia melihat pemandangan indah beberapa roti sobek. Manik mata yang semula segar, kini menjadi sepuluh kali lipat lebih segar. Namun yang membuatnya heran, pria itu terlihat sangat senang dan semakin bersemangat untuk datang menghampirinya.

"Astaga, Osa! Apa yang kau lakukan?" ucap Theona frustasi.

Bagaimana tidak,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status