Share

31. Hamil

Theona melangkah mundur dengan manik mata yang fokus menatap Ikosagon. Sementara Ikosagon sendiri, pria itu terus berjalan maju ke depan menatap Theona sambil menaikkan sebelah alisnya.

"Aawww!" Theona memekik terkejut di saat ia jatuh terduduk di tepi tempat tidur.

"Bukankah kau terlihat seperti sedang berhadapan dengan hantu?" tanya Ikosagon mengejek.

Bagaimana bisa reaksi Theona seperti itu ketika ia menghampirinya. Padahal, sudah lebih dari tiga puluh menit ia menunggu di depan pintu. Namun setelah pintu terbuka, ia justru mendapat perlakuan seperti itu.

"Bukan aku loh ya yang bilang," sanggah theona tersenyum canggung.

"Apa kau bilang?" tanya Ikosagon berdiri sambil melipat kedua tangannya di depan. Ia menatap tajam Theona.

"Aku tidak mengatakan apa-apa. Bukankah kau sendiri yang bilang?" sahut Theona menggelengkan kepalanya cepat sambil menggerakkan tangannya.

Ikosagon sama sekali tidak peduli dengan ucapan Theona. Pria itu mengulurkan tangannya membuat Theona menyusut ke belaka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status