Share

166. KELUARGA KAK IKA (Bagian A)

Menantu Tegas, Ipar Panas, Mertua Lemas

166. KELUARGA KAK IKA (Bagian A)

"Oi!"

Wak Nurma berhenti berjalan dan langsung menatapku dengan pandangan tajam, dia berbalik dan berdiri menghadapku dari jarak sekitar tiga meter.

"Apa kamu bilang tadi?" tanyanya pelan. "Oi? Sejak kapan keponakan Uwak menjadi tidak sopan seperti ini?" ujarnya lagi dengan nada marah.

"Hah?" tanyaku pura-pura tidak tahu. Maksud Uwak apa kataku lagi.

Wak Nurma masih diam, dia melotot menyeramkan ke arahku. Namun aku tidak peduli dan malah berlagak cuek.

"Oi, Aksa. Ngapain ke sini Tante belum siap masak, loh. Mama kamu kemana?" tanyaku pelan.

Semua orang yang ada di ruangan ini langsung menoleh ke belakang dan di ambang pintu sana terlihatlah keponakanku yang begitu imut tengah mengucek kedua matanya dengan jari-jemarinya yang kecil nan mungil.

"Kenapa sayang? Kamu haus?" tanyaku pada Aksa.

Aku mendekat dan langsung menggendongnya, aku segera duduk di kursi dan ikut membawanya untuk duduk ke atas pangkuanku.

"Mam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status