Share

Bab 1209 Palingan Berhenti Bekerja Saja

"Memangnya kamu tahu apa?! Tutup mulutmu!"

Dengan memasang ekspresi ganas, Umar melontarkan beberapa patah kata itu. Dia benar-benar ingin melompat bangkit dan mencabik-cabik Welius sekarang juga.

Dia hanyalah bos dari sebuah perusahaan kecil.

Kalau dinilai dari sikap para pebisnis besar maupun kecil Kota Banyuli terhadap Ardika, begitu dia dipecat oleh Ardika dari Asosiasi Dagang Kota Banyuli dan hal ini tersebar luas.

Dia pasti tidak akan bisa bertahan di Kota Banyuli lagi!

"Tuan Ardika, aku mohon beri aku satu kesempatan lagi. Aku benar-benar nggak melakukan kesalahan ...."

Saat ini, hati Umar diliputi oleh keputusasaan. Namun, dia masih berharap dengan permohonannya ini, Ardika bisa berubah pikiran.

"Oh? Nggak melakukan kesalahan, ya?"

Ardika mengambil nasi kotaknya, lalu menyodorkannya kepada pria itu dan berkata, "Kalau begitu, kamu makan nasi kotak ini!"

"Oke, oke, aku makan!"

Tanpa banyak bicara lagi, Umar langsung menerima nasi kotak itu dan membuka tutupnya. Bahkan, dia tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status