Share

Bab 208 duniaku berhenti di dirinya

Harum bunga sedap malam menusuk indera penciuman, wanginya semerbak menghadirkan rasa tak biasa di dalam dada.

Aku takut akan gagal mendapatkan apa yang aku inginkan. Namun, keyakinan sangat besar jika tujuanku akan tercapai.

Kupandangi barang-barang seserahan yang tersusun rapi di atas meja besar, semuanya cantik, dihias seanggun mungkin untuk hantaran esok hari.

Iya, di sinilah aku berada saat ini. Di rumah Dinata Wiratmadja, membantu mempersiapkan pernikahan putra pertama Dinata dan Nyonya Marta.

Besok, adalah hari yang bersejarah. Besok, semua mata akan terpana dengan keindahan gedung pesta, dan pengantin yang berbahagia.

Itu, harapan mereka.

Harapanku? Semuanya menangis duka.

"Runa, cobain baju ini, gih! Kemarin saya lupa ngasih ke kamu."

Aku mengalihkan pandangan dari satu kotak seserahan yang isinya satu set perhiasan mewah, ke arah Nyonya Marta yang datang dengan barang di tangannya.

"Ini baju apa, Bu?" tanyaku seraya mengambil kain yang terbungkus plastik bening dari t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Winarsih_wina
udah ah kalau itu tunangan Aldi.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status